Tag Archives: Aplikasi

11 Contoh Aplikasi Fintech yang Paling Sering Digunakan

Contoh Aplikasi FIntech

Financial technology atau disebut juga fintech menjadi salah satu bidang bisnis startup yang sedang tinggi peminatnya beberapa waktu belakangan ini. Bukan tanpa alasan, layanan finansial yang berbasis teknologi digital memang memberikan peluang bisnis yang menjanjikan. Belum lagi, pemerintah juga beranggapan kalau layanan yang dimiliki perusahaan fintech bisa membantu mendongkrak sektor ekonomi digital suatu negara. 

Contoh Aplikasi Fintech yang Paling Sering Digunakan

Siapa pun dapat memanfaatkan layanan finansial berbasis teknologi ini. Apalagi, layanan yang ditawarkan bisa membuat aktivitas finansial jadi lebih sederhana, mudah, dan praktis. Lantas, apa saja contoh aplikasi fintech yang paling banyak dipakai masyarakat? Berikut beberapa di antaranya:

Doku

Doku menjadi aplikasi fintech yang telah ada sejak 2007 silam. Melalui aplikasi ini, Anda tidak hanya dapat mengirim atau menerima tagihan, tetapi juga dapat memantau pengeluaran. Anggaran bisa dipisahkan jadi uang belanja dan tabungan, seperti deposito berjangka.

Go-Pay

Go-Pay dari Go-Jek tak hanya membuat Anda lebih mudah dalam membayar tarif transportasi daring. Anda juga dapat memakai layanan ini untuk membeli token listrik, pulsa, memesan makanan, tiket nonton film terbaru, dan masih banyak lagi. Aplikasi ini banyak dipakai karena kerap memberikan promo menarik untuk setiap transaksi.

CekAja.com

CekAja.com adalah contoh aplikasi fintech lain yang bisa dikatakan populer dan banyak dipakai. Aplikasi ini bisa Anda gunakan untuk mengakses berbagai layanan finansial digital, terutama yang ada hubungannya dengan kredit kendaraan dan kredit kepemilikan rumah atau KPR. 

Bareksa.com

Ada pula bareksa.com yang memastikan kemudahan untuk semua penggunanya untuk dapat mengakses semua informasi lengkap mengenai saham, obligasi, reksadana, juga investasi dalam berbagai bentuk. Aplikasi ini juga sangat populer di kalangan investor.

KitaBisa.com

Merupakan aplikasi fintech yang berfokus pada pembiayaan. Melalui KitaBisa.com, Anda dapat menggalang dana untuk misi tertentu dan membantu semua pihak yang membutuhkan bantuan finansial. 

Baca juga: Apa Itu Crowdfunding? Bagaimana Cara Kerjanya?

Amartha

Contoh aplikasi fintech lainnya adalah Amartha yang turut berfokus pada kemudahan pendanaan untuk masyarakat sejak tahun 2010 lalu. Seringnya, aplikasi ini dipakai oleh pelaku bisnis kecil dan menengah yang memerlukan bantuan modal untuk mengembangkan usahanya.

T-Cash

Layanan fintech yang berasal dari Telkomsel satu ini memiliki banyak sekali manfaat. Anda dapat menggunakannya untuk membayar tagihan bulanan, berbelanja produk kebutuhan, beli pulsa atau paket internet, dan bertransaksi pada tempat yang telah menjalin kerja sama dengan T-Cash. Kini, T-Cash telah mengalami peremajaan dan menawarkan lebih banyak kemudahan finansial dengan nama LinkAja.

MidTrans

Semula, MidTrans memiliki nama Veritrans yang memberikan layanan setup payment gateway. Melalui layanan finansial satu ini, Anda akan lebih mudah saat melakukan transaksi pembayaran. MidTrans juga menjalin kerja sama dengan banyak lembaga perbankan besar di Indonesia. 

Cek Aja

Cek Aja menjadi aplikasi fintech yang banyak dimanfaatkan oleh pengguna untuk mendapatkan komparasi harga uang berkaitan dengan paket internet atau paket berlangganan televisi tanpa kabel. Namun, aplikasi ini juga menawarkan informasi lengkap yang berkaitan dengan keuangan, tak terkecuali produk asuransi, investasi, dan kredit. 

Dana

Dana juga menjadi contoh aplikasi fintech yang menawarkan banyak solusi pembayaran secara digital. Melalui aplikasi ini, Anda akan lebih mudah melakukan pembayaran untuk berbagai kebutuhan. Misalnya, membeli pulsa atau pake paket internet, listrik, membayar tagihan berlangganan, sampai pembayaran bulanan BPJS.

Akseleran

Akseleran merupakan aplikasi crowdfunding yang berfokus untuk pendanaan sektor UMKM. Tingkat bunga yang ditawarkan bisa dibilang cukup menarik karena disesuaikan dengan tingkat risiko pinjaman. Melalui platform ini, Anda dapat memilih pendanaan sesuai keinginan dengan melihat langsung informasi seperti agunan, tenor, bunga, dan lainnya.  

Di sini kamu dapat melakukan pemberian pinjaman kepada para UMKM untuk membantu pengembangan usaha tersebut. Akseleran juga memiliki proteksi asuransi 99% sehingga bagi para calon pemberi pinjaman tidak lagi khawatir untuk memberikan dana kepada para UMKM.

Demikian tadi beberapa contoh aplikasi fintech yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Secara sederhana, hadirnya berbagai aplikasi berbasis finansial teknologi ini memiliki tujuan yang sama, yaitu memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitas yang berhubungan dengan pembiayaan. Baik itu pendanaan maupun pembiayaan. Semoga bermanfaat. 

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

6 Aplikasi P2P Lending yang Sudah Terdaftar di OJK

Contoh P2P Lending

Sesuai dengan Peraturan OJK Nomor 77/POJK.01/2016, fintech peer-to-peer lending atau disebut juga P2P lending merupakan suatu layanan pinjam-meminjam uang secara langsung yang menjadi penghubung antara kreditur dan debitur dengan basis teknologi informasi. Di Indonesia, bisnis fintech ini dikenal pula sebagai Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi atau LPMUBTI.

Pertumbuhan fintech P2P lending saat ini semakin pesat dan mudah diakses oleh masyarakat, terutama pelaku UMKM yang memerlukan modal untuk bisnisnya. Namun, sekarang ada pula fintech P2P Lending yang memberikan akses pinjaman bagi mereka yang membutuhkan perawatan kesehatan dan dana pendidikan dengan ketetapan yang tidak sama pada setiap perusahaan.

Contoh P2P Lending

Ada banyak contoh P2P Lending terbaik yang sudah terdaftar secara resmi di OJK, di antaranya:

Amartha

Selain Investree, contoh P2P Lending terbaik lain adalah Amartha yang beroperasi pada tahun 2016. Sebelum menjadi perusahaan P2P Lending, Amartha berfokus pada sektor microfinance untuk pendanaan usaha kecil dan menengah di lokasi pedesaan dan daerah pelosok yang belum mempunyai saluran kredit pada bank. Anda dapat memberikan dana pinjaman mulai dari Rp3 sampai 5 juta dengan jangka cicilan mulai dari 1 sampai 12 bulan.

Asetku

Jika Anda berminat dengan bisnis P2P Lending konsumtif, Asetku bisa menjadi contoh P2P Lending terbaik untuk tempat menaruh investasi. Perusahaan ini menawarkan pendanaan dengan jangka cicilan mulai dari 1 sampai 12 bulan dan bunga yang begitu menarik, yaitu mulai dari 12 sampai 24 persen. 

Baca juga: 7 Alasan Mengapa Akseleran Adalah P2P Lending Terbaik!

Danamas

Serupa dengan Modalku, ada lagi Danamas yang menjadi contoh P2P Lending yang memiliki fokus utama untuk mendanai atau membiayai bisnis di sektor usaha kecil dan menengah. Danamas juga masih berada pada grup yang sama dengan Sinar Mas yang ingin menciptakan pengusaha UMKM lebih banyak lagi.

Investree

Merupakan perusaha teknologi finansial yang berperan sebagai Peer-to-Peer-Lending untuk mempertemukan mereka yang membutuhkan pendanaan dengan mereka yang bersedia meminjamkan dananya, begitu pun sebaliknya.

Kredit Pintar

Kredit Pintar menawarkan pinjaman yang cepat kepada pihak kreditur yang membutuhkan. Bahkan, disebutkan dalam situs resminya, kreditur dapat memperoleh pinjaman hanya dalam waktu sekitar 10 menit setelah pengajuan. 

Akseleran

Sebenarnya, Akseleran adalah aplikasi crowdfunding yang berfokus untuk pendanaan sektor UMKM. Tingkat bunga yang ditawarkan bisa dibilang cukup menarik karena disesuaikan dengan tingkat risiko pinjaman. Melalui platform ini, Anda dapat memilih pendanaan sesuai keinginan dengan melihat langsung informasi seperti agunan, tenor, bunga, dan lainnya.  

Di Akseleran sendiri memiliki fitur tambahan seperti auto lending hingga memberikan proteksi asuransi 99% yang membuat transaksi yang kamu lakukan di Akseleran lebih aman dan nyaman.

Demikian tadi 6 macam contoh P2P Lending terbaik dan sudah terdaftar di OJK secara resmi yang dapat Anda pertimbangkan sebagai wadah untuk memberikan pendanaan. Semoga bermanfaat.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

11 Pilihan Aplikasi Investasi yang Tepat untuk Pemula dan Terdaftar di OJK

Aplikasi Investasi

Investasi menjadi bagian penting bagi perencanaan keuangan di masa akan datang. Anda perlu memulainya sejak dini. Walaupun usia Anda masih muda, belajar investasi sudah bisa Anda lakukan. Saat ini ada banyak pilihan aplikasi investasi untuk memulainya. Tidak lagi dengan cara manual datang langsung ke kantor lembaga terkait.

Walaupun investasi saat ini mudah, Anda tetap harus smart memilihnya. Pastikan lembaga tempat Anda berinvestasi sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Cara ini perlu Anda lakukan agar menghindari risiko terjebak pada investasi bodong.

11 Aplikasi Investasi untuk Pemula yang Terdaftar di OJK

Ada beberapa rekomendasi aplikasi investasi terbaik untuk pemula yang sudah resmi terdaftar di OJK. Berikut ini beberapa yang bisa Anda coba:

1. Bareksa                                                 

Aplikasi yang satu ini sudah cukup populer karena menyediakan layanan investasi reksadana. Salah satu investasi yang cocok untuk pemula.

Di sini Anda bisa menemukan ratusan produk reksadana, lebih dari 40 manajer investasi yang akan mempermudah Anda memilih, mempertimbangkan risiko, dan mengambil keputusan investasi yang terbaik.

Aplikasi yang bisa Anda unduh di Playstore ini juga menyediakan fitur simulasi untuk investasi produk reksadana. Cukup memudahkan keputusan berinvestasi.

2. OVO Invest

Aplikasi yang juga bisa jadi pilihan adalah OVO Invest. Kebanyakan mungkin orang hanya tahu layanan OVO sebagai dompet digital saja. Namun, aplikasi ini kini sudah membuka layanan investasi dengan cara yang mudah.

Melalui aplikasi ini Anda bisa berinvestasi dengan jumlah yang sangat kecil sekalipun. Misalnya hanya Rp10 ribu. Pembayarannya pun lebih mudah, cukup melalui transfer saldo e-wallet.

3. Bibit

Aplikasi investasi terpercaya OJK yang sudah cukup terkenal adalah Bibit. Keunggulan aplikasi ini salah satunya karena sudah memiliki teknologi bernama Robo.

Melalui teknologi ini para investor akan bisa memilih produk reksadana terbaik yang cocok dengan penghasilan, usia, risiko, dan target capaian dari investasinya.

Di aplikasi ini juga tersedia beberapa sistem pembayaran yang memudahkan. Tertarik menggunakannya, Anda bisa langsung unduh di Playstore.

4. SimInvest

Aplikasi investasi saham di bawah naungan PT. Sinarmas Sekuritas ini menjadi yang cukup populer dan sudah terdaftar resmi di OJK.

Perusahaan tersebut telah berpengalaman lebih dari 30 tahun dalam pelayanan investasi. Pembukaan rekening Dana Saham di aplikasi ini sangat cepat, hanya dalam hitungan jam.

Anda berminat investasi saham secara online? Bisa unduh aplikasi ini langsung di Playstore.

5. Stockbit

Aplikasi selanjutnya yang juga recommended untuk pemula adalah Stockbit. Keunggulan dari aplikasi ini salah satunya karena tersedianya fasilitas komunitas online yang memungkinkan para trader di aplikasi ini ngumpul dan berbagi tips.

Para senior bisa memberikan panduan bagi para pemula yang baru memulai investasi. Melalui aplikasi ini Anda juga bisa memantau pergerakan harga saham secara real time. Tersedianya fitur Touch ID pada aplikasi ini memberikan jaminan keamanan yang lebih untuk melakukan transaksi.

Baca juga: Sekuritas Adalah: Definisi, Jenis, dan Tips Memilihnya

6. BCAS Best Mobile

BCAS Best Mobile yang merupakan aplikasi milik BCA Sekuritas menjadi salah satu aplikasi investasi saham yang cukup user friendly.

Salah satu sebabnya karena di aplikasi ini tersedia fitur quick order. Investasi awal Anda pada aplikasi ini dipatok mulai dari Rp3 juta. Usahakan melakukan trading secara langsung tanpa melalui jasa broker.

7. Ajaib

Ajaib merupakan pilihan aplikasi yang recommended untuk pemula. Salah satu alasannya karena interface dari aplikasi ini mudah Anda pahami sebagai pemula. Sudah terdaftar resmi dan berada di bawah pengawasan OJK.

Hal lainnya yang memudahkan untuk pemula adalah, aplikasi yang menyediakan pilihan produk investasi dari reksadana ini tidak memerlukan deposit dana awal untuk pembukaan rekening. Lebih memudahkan bagi calon investor pemula.

8. Tanamduit

Aplikasi selanjutnya adalah Tanamduit. Bukan hanya menawarkan investasi saham, di aplikasi ini Anda juga bisa memilih investasi Surat Berharga Negara (SBN) dan asuransi secara online di aplikasi ini.

Guna memudahkan pengguna untuk memantau aktivitas pergerakan saham, tersedia fitur One View Portofolio di aplikasi ini. Mudah Anda gunakan dan lebih membantu untuk para pemula.

Memulai investasi di aplikasi ini juga bisa Anda lakukan sekarang dengan mengunduh aplikasinya di Playstore.

blog100

9. IPOT

Aplikasi investasi yang satu ini berada di bawah naungan PT Indo Premier Sekuritas yang resmi terdaftar di OJK.

Dalam menjalankan kinerjanya, aplikasi ini didukung teknologi robot trading yang bisa membantu pengguna untuk mengambil keputusan penjualan atau pembelian.

Salah satu alasan kenapa para investor pemula cocok memakai aplikasi ini adalah kemudahan tidak adanya jumlah minimal untuk deposit awal melakukan investasi.

Jadi sebagai pemula akan sangat terbantu dengan aturan ini. Nantinya di aplikasi ini Anda hanya akan membayar biaya transaksi saat melakukan penjualan atau pembelian.

10. RTI Business

Aplikasi saham selanjutnya yang bisa Anda jadikan pilihan adalah RTI Business. Di aplikasi ini Anda bisa memantau pergerakan saham secara real time.

Selain itu, tersedia juga fitur seperti cash flow, earnings, balance sheet, probability, growth, dan informasi income statement. Fitur ini sangat membantu Anda untuk memantau langsung kondisi perusahaan tempat pilihan Anda berinvestasi.

Mau belajar banyak tentang investasi saham melalui aplikasi, bisa coba pakai aplikasi ini untuk memulainya.

11. BIONS

Aplikasi saham terbaik OJK yang terakhir adalah BIONS. Aplikasi ini merupakan aplikasi miliki BNI Sekuritas.

BIONS menawarkan beberapa fitur unggulan yakni fitur research, layanan berita actual, fingerprint login, grafik harga, chart, automatic order, dan lainnya.

Jika Anda ingin memulai investasi di aplikasi ini, cukup dengan menyimpan deposit awal sebesar Rp1 juta. Jumlah free transaksinya cukup terjangkau, yakni hanya 0,17% untuk pembelian dan 0,27% untuk transaksi penjualan.

Mau coba investasi di aplikasi ini, Anda bisa langsung mengunduhnya melalui layanan Playstore di hp Anda.

Cek Aplikasi Investasi di OJK untuk Keamanan Berinvestasi

Sebelum memilih aplikasi mana yang akan Anda jadikan sebagai perangkat memulai investasi, jangan lupa memastikan lebih dulu legalitas dari lembaga investasi yang Anda pilih.

Cara mengeceknya pun cukup mudah, bisa langsung melalui nomor Whatsapp OJK secara real time. Anda cukup mengetikkan nama lembaga investasi tersebut lalu mengirimkannya ke nomor WA 081-157-157-157.

Selanjutnya dalam hitungan detik Anda akan langsung mendapatkan balasan tentang legalitas dari nama lembaga yang Anda ketik tadi.

Mulai investasi yang smart dan penuh pertimbangan. Hindari kebiasaan FOMO (Fear of Missing Out) atau takut ketinggalan tren tanpa analisa yang matang dalam mengambil keputusan jual atau beli.

Pilih dari sekarang dan mulai segera investasi Anda. Karena kondisi ekonomi selalu berubah, maka perencanaan keuangan penting Anda lakukan melalui investasi.Temukan aplikasi investasi terbaik untuk Anda, pelajari dan cobalah dari sekarang.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

Lender Ini Bilang Belum Ada Aplikasi Pendanaan Sebaik Akseleran!

Lender Ini Bilang Belum Ada Aplikasi Pendanaan Sebaik Akseleran!

Salah satu Lender Akseleran, Lyza Ingkliwang, telah mengembangkan dananya di platform P2P Lending Akseleran selama lebih dari lima tahun. Pengalamannya yang positif selama lima tahun ke belakang menjadikan Akseleran sebagai pilihan utama dalam mengembangkan dana.

Lyza Ingkliwang bergabung sebagai Lender perorangan Akseleran pada 6 November 2018. Informasi yang diberikan oleh suaminya membuatnya semakin tertarik dan jatuh hati dengan platform ini. Selama lima tahun berkecimpung di Akseleran, Lyza tidak pernah mengalami masalah berarti dan bahkan menyatakan bahwa belum ada platform pendanaan lain yang sebaik Akseleran.

Selama perjalanannya bersama Akseleran, Lyza telah meraih total pendapatan bunga bersih lebih dari Rp200 juta dengan total pendapatan kumulatif lebih dari Rp1 miliar. Bagi Lyza, ia lebih nyaman mengambil pinjaman jangka pendek dengan tenor satu hingga dua bulan ketika menggunakan fitur auto lending. Lyza juga mengaku mempelajari profil dari masing-masing usaha yang menjadi borrower untuk meminimalisir risiko.

Lyza Ingkliwang adalah contoh nyata bagaimana Akseleran memberikan pengalaman yang menguntungkan dan memberikan kenyamanan bagi para Lender. Dalam lima tahun perjalanan mengembangkan dana, Lyza merasa puas dan mendapatkan hasil yang positif dari mendanai di Akseleran.

Pengalaman Lyza Ingkliwang sebagai Lender di Akseleran dapat disaksikan lebih lanjut melalui program Special Guest Lender Akseleran yang dipandu oleh Rimba Laut, SVP Corporate Communications Akseleran, di kanal YouTube resmi Akseleran.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

Permudah Customer, Ini Tips Memilih Aplikasi Pembayaran Bisnis yang Tepat

aplikasi pembayaran bisnis
Sumber: Wise

Hidup ini memang penuh dengan pilihan, pilihan untuk maju atau tetap diam di tempat. Coba bayangkan kamu adalah seorang kapten kapal yang sedang memimpin perjalanan panjang melintasi lautan bisnis yang luas.

Kapal kamu adalah bisnis kamu, dan setiap customer yang naik ke kapal itu adalah potensi pendapatan. Tapi, ada satu peralatan krusial yang kamu butuhkan untuk memastikan perjalanan menjadi lancar yakni “kompas”.

Nah, kompas ini adalah aplikasi pembayaran bisnis yang tepat. Tanpa itu, kamu mungkin akan kehilangan arah, tersesat di lautan yang luas, dan customer kamu mungkin akan hilang di tengah perjalanan.

Untuk itu, berikut tips penting untuk memilih aplikasi pembayaran bisnis yang tepat untuk mempermudah customer membayar tagihan kamu. Simak sampai bawah, ya!

Pertimbangkan Kebutuhan Bisnis Kamu

Setiap bisnis tentunya memiliki karakteristik yang berbeda, termasuk jenis produk atau layanan yang ditawarkan, model harga, dan basis customer seperti apa. Untuk itu, pastikan memilih aplikasi yang cocok dengan kebutuhan bisnis kamu.

Nah, beberapa pertanyaan yang mungkin bisa kamu pertimbangkan, apakah bisnis kamu memerlukan integrasi dengan sistem lain, misalnya manajemen stok atau sistem akuntansi sederhana?

Tidak hanya itu, mungkin kamu menginginkan aplikasi yang menyediakan berbagai metode pembayaran, seperti kartu kredit, debit, atau E-Wallet? Atau menginginkan fitur-fitur tambahan seperti pelacakan laporan keuangan?

Baca juga: Apa Itu Digital Payment? Ini Definisi dan Perannya di Indonesia

Memiliki Standar Keamanan Sama dengan Bank

Pastikan ya kamu jatuhkan pilihan kamu ke aplikasi pembayaran bisnis yang memiliki sistem keamanan yang terbaik, termasuk apakah memiliki enkripsi data, deteksi fraud, dan sistem terhadap serangan cyber serta sudah berlisensi.

Mulailah dengan cek apakah aplikasi memiliki sertifikasi seperti ISO (International Standardization Organization)? Di mana sertifikasi ini penting lho karena ISO adalah organisasi yang memiliki wewenang dalam menciptakan ketentuan atau standar di bidang industrial dan komersial dunia.

Selain itu, kamu juga bisa tanyakan informasi lebih lanjut mengenai keamanan ini kepada vendor tentang langkah-langkah apa saja yang sudah mereka ambil untuk melindungi data customer-nya.

Pahami Biaya dan Tarifnya

Pastinya kamu tahu bahwa dari sekian banyak pilihan aplikasinya tentunya memiliki struktur tarif yang berbeda-beda. Beberapa mungkin menagih biaya bulanan atau tahunan, sementara yang lainnya mungkin mengambil sebagian dari setiap transaksi yang kamu lakukan.

Jangan pernah terpaku pada biaya yang rendah ya, tetapi pertimbangkan juga nilai tambah yang diberikan. Jadi, penting buat kamu memahami struktur biayanya, termasuk biaya transaksi, pemrosesan, dan biaya lainnya agar kamu bisa menghitung dengan akurat berapa total biaya yang kamu keluarkan nantinya.

Sebenarnya sih, kamu tidak perlu khawatir, ada juga lho aplikasi yang gratis. Di mana kamu bisa daftar ke aplikasi tersebut tanpa dipungut biaya sepeserpun, hingga kamu bebas transaksi dengan customer kamu lewat berbagai metode pembayaran.

Tersedianya Berbagai Metode Pembayaran

Keuntungan Menggunakan Aplikasi Pembayaran Bisnis (Sumber: Forbytes)

Pilih aplikasi yang menyediakan beragam metode pembayaran. Jadi, kamu bisa tagih dan terima pembayaran dari customer lebih mudah tanpa perlu menyediakan satu per satu yang sangat merepotkan dan customer juga akan cepat membayar tagihan kamu lewat metode pembayaran sesuai preferensinya sendiri.

Baik lewat transfer bank, QRIS, Virtual Account, E-Wallet, kartu kredit, hingga marketplace. Jika semakin mudah proses dan pilihan metode pembayaran, maka semakin besar juga kemungkinan pelanggan akan membayar tagihan kamu tepat waktu.

Mudah Digunakan dan Sudah Terkoneksi dengan Sistem Bisnis Lainnya

Memilih aplikasi pembayaran bisnis yang tampilannya mudah dipahami sangat penting lho karena bisa mengurangi potensi human error. Hal ini akan membantu kamu dalam mengurangi risiko kesalahan manusia yang bisa timbul akibat kesulitan dalam menggunakan aplikasinya.

Tidak hanya itu, kamu juga bisa pertimbangkan memilih aplikasi yang sudah terkoneksi dengan sistem akuntansi sederhana. Di mana hal ini akan memudahkan kamu dalam segala aktivitas pencatatan akuntansi, seperti rekonsiliasi otomatis agar kamu tidak perlu repot lagi di akhir bulan.

Baca juga: Manfaat Pembayaran Digital Untuk Bisnis

Kesimpulan

Dalam dunia bisnis yang semakin digital, pemilihan aplikasi pembayaran bisnis yang tepat adalah langkah penting untuk mempermudah operasi kamu dan meningkatkan pengalaman customer dalam membayar tagihan kamu.

Dengan mempertimbangkan kebutuhan bisnis kamu dan beberapa poin di atas, diharapkan kamu bisa menemukan aplikasi pembayaran yang tepat agar bisnis kamu juga bisa ekspansi ke level berikutnya. So, aplikasi yang seperti apa nih yang akan kamu pilih?

*Artikel ini hasil kerja sama antara Paper.id dan Akseleran