Tag Archives: Gaji

Berapa Gaji Hakim di Indonesia?

Berapa Gaji Hakim di Indonesia?

Hakim merupakan salah satu profesi yang penting di Indonesia. Tugas hakim sangat penting dalam menjaga keadilan di masyarakat dimana seorang hakim bertanggung jawab untuk memutuskan perkara yang diajukan ke pengadilan. Tugas utama hakim adalah untuk memeriksa bukti-bukti dan argumen-argumen dari kedua belah pihak untuk membuat keputusan yang adil dan berdasarkan hukum. Hakim juga harus memahami dan menerapkan hukum yang berlaku dengan baik serta mengambil keputusan yang netral, independen dan tidak memihak kepada salah satu pihak.

Untuk dapat diangkat sebagai hakim pada pengadilan negeri dan hakim pengadilan tinggi, seseorang harus memiliki gelar sarjana hukum dan pendidikan hakim. Di samping itu, calon hakim juga menerima pendidikan dan pelatihan khusus yang diselenggarakan oleh internal Mahkamah Agung (MA).

Kemudian, syarat-syarat untuk menjadi hakim menurut Undang-Undang No. 49 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang No. 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum, adalah sebagai berikut:

  1. Warga Negara Indonesia
  2. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  3. Setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
  4. Sarjana hukum
  5. Lulus pendidikan hakim
  6. Mampu secara rohani dan jasmani untuk menjalankan tugas dan kewajiban
  7. Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela
  8. Berusia paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun dan paling tinggi 40 (empat puluh) tahun
  9. Tidak pernah dijatuhi pidana penjara karena melakukan kejahatan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap

Di Indonesia, aturan tentang gaji hakim dimuat dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 94 Tahun 2012 tentang Hak Keuangan dan Fasilitas Hakim. Gaji pokok hakim terendah (sesuai gaji PNS gol. IIIA) adalah Rp2 juta sementara Gaji pokok hakim tertinggi (sesuai gaji PNS gol. IVE) Rp4,9 juta. Lama masa kerja seorang hakim juga dapat mempengaruhi golongannya. Meski gaji pokoknya terlihat kecil, hakim juga mendapatkan berbagai tunjangan dengan rincian sebagai berikut:

  • Ketua: Rp17,5-27 juta
  • Wakil Ketua: Rp15,9-24,5 juta
  • Hakim Utama: Rp14,6-24 juta
  • Hakim Muda Utama: Rp13,6-22,4 juta
  • Hakim Madya Utama: Rp12,8-21 juta
  • Hakim Madya Pratama: Rp11,1-18,3 juta
  • Hakim Pratama Utama: Rp10,4-17,1 juta
  • Hakim Pratama Madya: Rp9,7-16 juta
  • Hakim Pratama Muda: Rp9,1-14,9 juta
  • Hakim Pratama: Rp8,5-14 juta

Ada juga tunjangan lain seperti tunjangan jabatan, rumah dinas, fasilitas transportasi, jaminan kesehatan dan keamanan, penghasilan pensiun, dan lainnya.

Selain gaji dan tunjangan, ada juga tunjangan uang kemahalan yang besarannya tergantung dari zona hakim bekerja sebagai berikut:

  • Zona I (Pulau Jawa): Rp0
  • Zona II (Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara): Rp1,35 juta
  • Zona III (Papua, Irian Barat, Maluku, Toli-toli, Poso, Tarakan, dan Nunukan): Rp2,4 juta
  • Zona IV (Bumi Halmahera, Wamena, dan Tahuna): Rp10 juta

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

8 Pekerjaan dengan Gaji Tinggi di Dunia

8 Pekerjaan dengan Gaji Tinggi di Dunia

Kamu pasti pernah mendengar kalimat “Uang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang”. Hal ini bisa kita lihat dari banyaknya orang yang mencari pekerjaan dengan gaji tinggi. Namun, pekerjaan dengan gaji tinggi juga biasanya membutuhkan skill dan keterampilan yang lebih tinggi. 

Ada beberapa pekerjaan dengan gaji tinggi di dunia yang bisa kamu jadikan referensi berikut ini:

1. Chief Executive Officer (CEO)

CEO merupakan pekerjaan yang menuntut keterampilan leadership yang kuat dan kemampuan komunikasi yang baik. Seorang CEO bertanggung jawab untuk menjaga operasional perusahaan. Gaji yang diterima oleh seorang CEO mencapai Rp1,5-4 miliar per tahun.

2. Profesional Medis

Pekerjaan profesional medis termasuk pekerjaan yang mulia dan membutuhkan banyak pengorbanan. Namun, gaji yang diterima oleh tenaga medis bisa mencapai Rp3-4,8 miliar per tahun. Pandemi COVID-19 juga mempengaruhi lonjakan demand untuk fasilitas kesehatan yang lebih baik, sehingga gaji tenaga medis juga semakin tinggi.

3. Pengacara Perusahaan

Pengacara perusahaan bertanggung jawab sebagai penasihat bisnis hukum untuk bisnis dan institusi. Mereka mengurus penanganan dan pengelolaan kontrak, kewajiban, kepemilikan, dan masalah hukum lainnya. Gaji yang diterima oleh pengacara perusahaan mencapai Rp3,5 miliar per tahun.

4. Bankir Investasi

Karir bankir investasi diawali sebagai analis, bertanggung jawab dalam rise pasar, analisis laporan, dan melakukan model keuangan. Gaji yang diterima oleh seorang bankir investasi mencapai Rp3,1 miliar per tahun.

5. Data Scientist

Ilmuwan data memiliki permintaan yang konstan dan melonjak. Pekerjaan ini termasuk salah satu dari 100 pekerjaan dengan bayaran tertinggi di dunia. Gaji yang diterima oleh seorang data scientist mencapai Rp2,2 miliar per tahun.

6. Software Engineer

Industri software adalah industri multi-domain. Seorang software engineer membuat prototipe sesuai dengan request klien. Gaji yang diterima oleh seorang software engineer mencapai Rp1,1-1,6 miliar per tahun.

7. Web Developers

Teknologi semakin menjadi kebutuhan yang penting bagi kebanyakan orang. Situs web menjadi semakin diminati karena makin banyak orang yang mencari informasi. Jobdesc-nya kurang lebih merancang, membangun, dan memodifikasi situs web. Gaji yang diterima oleh seorang web developer mencapai Rp606 juta – 2,2 miliar per tahun.

8. Manajer Teknik

Pekerjaan yang satu ini paling banyak dicari dan penting di dunia engineering. Seorang manajer teknik bertanggung jawab atas proyek, tim lapangan, sampai beragam klien. Gaji yang diterima oleh seorang manajer teknik mencapai Rp2,2 miliar per tahun.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

10 Gaji Pemimpin Negara Tertinggi di Dunia

10 Gaji Pemimpin Negara Tertinggi di Dunia

Kepala negara di seluruh dunia memegang peran penting dalam menjalankan tugas mereka sebagai pemimpin negara. Mengemban tanggung jawab atas keamanan dan kesejahteraan negara memang hal yang berat, maka tak heran jika mereka juga memperoleh bayaran yang besar.

Gaji kepala negara yang besar tersebut sebanding dengan tanggung jawab yang mereka pikul sebagai pemimpin negara. Selain itu, gaji kepala negara juga mempengaruhi citra negara dalam lingkup internasional. Itulah mengapa gaji kepala negara di seluruh dunia cenderung lebih tinggi dibandingkan gaji rata-rata pekerja. Lalu berapa gaji kepala negara tertinggi di dunia?

1. Raja Arab Saudi – Salman bin Abdulaziz Al Saud

Gaji raja Arab Saudi sebesar US$9,6 miliar atau sekitar Rp147,2 triliun per tahun.

2. Presiden UAE – Khalifa bin Zayed Al Nahyan

Gaji presiden Uni Emirat Arab sebesar US$4,6 miliar atau sekitar Rp70,5 triliun per tahun.

3. Sultan Brunei – Hassanal Bolkiah

Gaji sultan Brunei sebesar US$1,9 miliar atau sekitar Rp29,1 triliun per tahun.

4. Emir Negara Kuwait – Nawaf AI-Ahmad AI-Jaber AI-Sabah

Gaji emir Kuwait sebesar US$165 juta atau sekitar Rp2,5 triliun per tahun.

5. Raja Inggris – Raja Charles III

Gaji raja Inggris sebesar US$97,1 juta atau sekitar Rp1,5 triliun per tahun.

6. Raja Thailand – Maha Vajiralongkorn

Gaji raja Thailand sebesar US$84 juta atau sekitar Rp1,2 triliun per tahun.

7. Kerajaan eSwatini (Afrika Selatan) – Raja Mswati II

Gaji raja eSwatini sebesar US$56 juta atau sekitar Rp858,8 miliar per tahun.

8. Pangeran Monako – Albert II

Gaji pangeran Monako sebesar US$52 juta atau sekitar Rp797,5 miliar per tahun.

9. Emir Qatar – Tamim bin Hamad Al Thani

Gaji emir Qatar sebesar US$36 juta atau sekitar Rp552,1 miliar per tahun.

10. Raja Norwegia – Raja Harvald II

Gaji raja Norwegia sebesar US$33 juta atau sekitar Rp506,1 miliar per tahun.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

Operator Produksi: Tugas dan Tanggung Jawab, Kualifikasi hingga Kisaran Gaji

Operator Produksi

Bisnis di sektor manufaktur tak lepas dari peran operator produksi. Tentu saja, tugas utama dari posisi tersebut adalah memastikan bahwa semua proses produksi berjalan dengan lancar tanpa kendala. Peran seorang operator di bidang produksi pastinya sangat menentukan tingkat produktivitas suatu perusahaan. Sebab, mereka inilah yang menentukan bagaimana hasil dari produk perusahaan. 

Mengenal Posisi Operator Produksi

Secara singkat, operator produksi merupakan pekerja di suatu perusahaan yang bertugas dan bertanggung jawab untuk menjalankan semua mesin yang berhubungan proses produksi sehingga bisa menghasilkan sebuah produk setengah jadi atau barang jadi. Karyawan pada posisi ini juga menjalankan semua mesin untuk membantu keseluruhan proses produksi, mulai dari perakitan, pembuatan, pengemasan, hingga distribusi. 

Tugas dan Kewajiban Seorang Operator Produksi yang Perlu Diperhatikan

Selain melaksanakan tugas yang telah ditetapkan, seorang operator produksi memiliki tanggung jawab yang harus dipenuhi. Berikut adalah beberapa tanggung jawab yang perlu diemban oleh seorang operator produksi:

  • Menjamin bahwa proses kerja dilaksanakan sesuai dengan arahan yang diberikan saat briefing sebelum memulai pekerjaan.
  • Memastikan kelancaran semua proses produksi sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
  • Menyiapkan dan mengoperasikan peralatan produksi serta mematuhi kebijakan perusahaan yang sesuai dengan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3).
  • Bertanggung jawab dalam mencapai target produksi yang telah ditetapkan.
  • Membantu dalam pengaturan alur produksi, perbaikan sistem mesin produksi, dan melaporkan potensi peningkatan proses produksi kepada atasan.
  • Melakukan inspeksi dan perawatan rutin mesin guna memastikan kapasitas dan kualitas produk tetap konsisten.
  • Menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan kerja.
  • Menginformasikan briefing kepada rekan kerja saat terjadi pergantian shift.
  • Menjaga keamanan tempat kerja.
  • Bertanggung jawab dalam pembuatan berbagai produk.
  • Melakukan pengawasan terhadap penggunaan mesin atau peralatan yang digunakan.
  • Mengawasi proses pengemasan, pengiriman, dan mendokumentasikan hasil produksi.
  • Menyusun dan menyampaikan laporan kerja dengan baik.

Semua tugas dan tanggung jawab ini perlu dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab agar proses produksi dapat berjalan lancar dan efisien.

blog100

Membuat Laporan Produksi

Tugas berikutnya yaitu membuat laporan pekerjaan. Laporan ini selanjutnya akan menjadi materi analisis kepala bidang produksi dan divisi akunting. Biasanya, isi laporan mencakup hal berikut:

  • Kualitas hasil produksi.
  • Macam produk yang dibuat.
  • Waktu lembur pekerja.

Memiliki banyak tanggung jawab, tidak mengherankan apabila para karyawan di bagian tersebut wajib memiliki fokus dan konsentrasi yang baik, bisa bekerja secara cermat dan mendetail, dan dapat memberikan tanggapan yang cepat. 

Baca juga: Pengertian dan Contoh Laporan Keuangan Sederhana

Kualifikasi Operator Produksi

Apabila Anda ingin bekerja menjadi seorang operator produksi, pastinya ada syarat dan kualifikasi yang harus Anda miliki. Beberapa di antaranya:

  • Setidaknya telah menyelesaikan pendidikan terakhir SMA, SMK, atau sederajat.
  • Memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun.
  • Memiliki kesehatan fisik dan mental.
  • Tidak mengidap buta warna.
  • Punya daya tahan fisik yang baik.
  • Bisa bekerja sesuai target dan berada di bawah tekanan. 
  • Dapat bekerja sama dengan tim.
  • Mau bekerja dengan sistem shift.

Tak hanya itu, lebih baik lagi apabila Anda mempunyai kemampuan lainnya yang berkaitan dengan posisi tersebut sehingga bisa mendapatkan nilai tambah. Adapun kemampuan mendasar yang setidaknya perlu dimiliki oleh seorang operator bidang produksi, yaitu:

  • Kemampuan analisis.
  • Ketelitian dalam bekerja.
  • Mampu menjalankan mesin produksi.
  • Memiliki pengetahuan dasar perihal mesin.
  • Memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Berapa Kisaran Gajinya?

Setiap perusahaan menawarkan gaji yang berbeda untuk posisi operator produksi. Namun, biasanya, kisaran gaji yang didapat untuk posisi ini mulai dari Rp4 jutaan. Selain perusahaan, rentang gaji juga bergantung pada lokasi Anda melamar posisi tersebut. Pastikan Anda mencari tahu apa saja manfaat atau tunjangan lain yang didapat selain gaji. Semoga bermanfaat.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].