Tag Archives: Pinjaman

7 Pinjaman Online Tenor Panjang agar Cicilan Ringan

Pinjaman Online Tenor Panjang

Ingin keringanan pembayaran cicilan setelah meminjam uang? Gunakan jasa pinjaman online tenor panjang. Sesuai namanya, penyedia pinjaman online tenor panjang menawarkan waktu pengembalian cukup panjang bagi nasabahnya. Berbagai jasa penyedia pinjaman bertenor panjang juga telah mengantungi izin dari OJK sehingga cukup aman bagi calon peminjam yang bertanggung jawab.

Keuntungan Pinjaman Online Tenor Panjang

Rata-rata layanan pinjaman online memiliki tenor kurang dari satu tahun, tetapi ada juga yang menyediakan periode cicilan maksimal selama 12 bulan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan nasabah dalam mengembalikan serta memastikan bahwa jasa peminjam mendapat dana mereka kembali.

Tenor panjang membantu nasabah meringankan beban pembayaran. Kemudahan ini juga berpengaruh pada performa peminjam. Semakin bagus performa Anda sebagai nasabah, semakin besar kemungkinan pinjaman Anda disetujui jika membutuhkan lagi.

Hal penting yang harus diingat adalah adanya biaya tambahan, misalnya ongkos cicilan dan bunga. Semakin lama tenor yang Anda pilih, semakin besar juga total biaya yang dibayarkan kembali. 

Contoh Jasa Pinjaman Online Tenor Panjang

Lepas dari pertimbangannya, jasa pinjaman online tenor panjang tetap menjadi pilihan ideal untuk memudahkan pengelolaan uang pribadi. OJK memiliki daftar penyedia pinjaman dengan pilihan tenor cukup panjang. Berikut tujuh contohnya.

Tunaiku

Tunaiku menyediakan pilihan tenor yang cukup beragam dan bahkan melebihi rata-rata, yaitu enam, 12, dan 20 bulan. Tunaiku juga terkenal cukup cepat dalam hal pencairan dana, yaitu 24 jam. Batas pinjamannya minimal Rp2 juta dan maksimal Rp20 juta. Hal ini memudahkan Anda memilih jumlah dan tenor paling sesuai.

Tunaiku ditujukan untuk pengusaha UKM serta karyawan. Hal ini terlihat dari salah satu syarat dasarnya, yaitu bukti gaji atau pemasukan rutin bulanan.

Kredit Pintar

Kredit Pintar menyediakan pinjaman online tenor panjang dengan rentang tiga hingga 12 bulan. Jasa peminjaman ini menawarkan syarat yang cukup mudah, tetapi dengan batas pinjaman rendah (sekitar Rp2 juta). Akan tetapi, kemudahan persyaratan dan tenor cicilannya membuat Kredit Pintar cocok untuk membiayai kebutuhan mendadak atau jangka pendek.

Finmas

Finmas adalah solusi untuk meminjam uang tunai hingga Rp5 juta secara cepat, dengan syarat mudah. Selain pilihan pembayaran lunas, Finmas menyediakan pilihan waktu cicilan tiga hingga enam bulan. Finmas menuntut slip gaji atau bukti penghasilan rutin lainnya sebagai salah satu dokumen utama. Keuntungannya, Anda bisa menggunakan simulasi pengembalian dana di situs utama Finmas untuk mengetahui tingkat kemampuan membayar.

Baca juga: 10 Pinjaman Dana Tunai Online yang Legal

JULO

JULO adalah pinjaman online tenor panjang yang memadukan batas pinjaman agak lebih besar dengan transparansi suku bunga dan biaya ekstra. Waktu cicilan pembayaran paling lama di JULO adalah enam bulan, tetapi dengan limit pinjaman hingga Rp8 juta. Cocok untuk memenuhi kebutuhan mendadak yang membutuhkan biaya cukup besar.

Sama seperti Finmas, JULO menuntut persyaratan yang sedikit ketat untuk menjamin tenor panjang serta limit pinjaman maksimalnya. Misalnya, Anda harus menunjukkan slip gaji atau bukti penghasilan lain. Anda juga harus memiliki penghasilan tetap minimal Rp2 juta per bulan.

Maucash

Maucash cocok untuk Anda yang membutuhkan pinjaman jumlah kecil secara cepat. Dengan tenor maksimal enam bulan, Maucash menawarkan pinjaman sebesar Rp500.000 hingga Rp8 juta. Suku bunga juga disesuaikan dengan tenor yang Anda pilih sehingga pembayaran lebih mudah.

Maucash menawarkan syarat peminjaman yang cukup mudah, yaitu e-KTP dan nomor telepon. Akan tetapi, jika Anda ingin proses pengurusan pinjaman dipercepat, lengkapi persyaratan tambahan seperti NPWP dan rekening tabungan serta slip gaji tiga bulan terakhir.

Pinjaman Tenang BRI Agro

Pinjaman Tenang BRI Agro adalah pinjaman online tenor panjang untuk WNI yang berstatus karyawan atau wirausahawan. Anda bisa memilih tenor minimal satu bulan dan maksimal 12 bulan. Jumlah pinjaman juga bervariasi, mulai dari Rp500.000 hingga Rp20 juta. Tergantung kelengkapan persyaratan, permohonan pinjaman bisa dikabulkan antara 15 menit hingga 24 jam.

Kredivo

Kredivo menawarkan pinjaman dengan tenor satu, tiga, hingga enam bulan. Anda bisa mengajukan pinjaman hingga Rp30 juta, dan suku bunganya disesuaikan dengan tenor. Akan tetapi kemampuan mengajukan pinjaman dalam jumlah tertentu tergantung dari limit kredit serta kelengkapan persyaratan yang Anda penuhi.

Akseleran

Akseleran memiliki produk Pinjaman Online Tunai yang menawarkan pinjaman mulai dari Rp2 juta – Rp15 juta dengan tenor hingga 12 bulan dan bunga yang kompetitif. Pinjaman dari Akseleran juga dapat membantu kamu memenuhi kebutuhan seperti biaya kesehatan, modal usaha kecil hingga untuk dana darurat. Syarat pengajuan pinjaman ini juga sangat mudah yaitu seperti Warga Negara Indonesia, berusia minimal 18 tahun, memiliki pekerjaan tetap dan tentunya dapat melengkapi dokumen pendukung seperti KTP dan slip gaji/rekening koran.

Jasa pinjaman online tenor panjang adalah solusi mengelola keuangan secara lebih mudah. Pilih salah satu jasa pinjaman yang cocok dengan kebutuhan Anda untuk memudahkan pembayaran cicilan.

Ajukan Pinjaman Sekarang dan Dapatkan Kemudahan Pinjaman Modal Usaha di Akseleran!

Dapatkan pinjaman dengan bunga kompetitif dan kemudahan proses pengajuan. Ajukan pinjaman untuk mengembangkan usahamu sekarang. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

BLOG100

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau bisa via email [email protected].

Pinjaman Modal Usaha Sebagai Solusi untuk UMKM Indonesia

Pinjaman Modal Usaha

Modal usaha merupakan elemen yang penting dalam membangun sebuah bisnis. Dengan modal usaha, pelaku bisnis bisa membeli bahan baku, melakukan kegiatan operasional, menjalankan riset yang akurat, dan mengembangkan produk yang lebih unggul daripada merek lain.

Bukan hanya usaha berskala besar, modal usaha juga sangat diperlukan oleh usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Sebagian pelaku UMKM terkendala dengan modal walaupun memiliki ide bisnis yang menjanjikan. Hal ini bisa diatasi dengan pinjaman modal usaha.

Perkembangan UMKM di Indonesia

Pertumbuhan UMKM di Indonesia dari waktu ke waktu semakin pesat. Bahkan, UMKM disebut sebagai penggerak roda perekonomian masyarakat terutama kelas menengah ke bawah. Pada 2021, jumlah UMKM di Indonesia mencapai sebanyak 64,2 juta. UMKM juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara.

Keberadaan UMKM sangat berdampak, terutama dalam menyerap tenaga kerja. UMKM dapat menampung tenaga kerja mulai dari yang berpendidikan rendah sehingga tingkat pengangguran bisa diatasi. Selain itu, masyarakat lokal lebih produktif dan bisa mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik.

Apa Itu Pinjaman Modal Usaha?

Pinjaman modal usaha merupakan solusi bagi UMKM yang tidak memiliki modal sendiri. Untuk menjalankan suatu bisnis, peran modal usaha tidak bisa diabaikan. Walaupun demikian, besar modal usaha bersifat relatif tergantung skala bisnis yang dikelola.

Sumber pinjaman modal usaha bisa berasal dari bank, lembaga pemberi pinjaman, P2P lending, koperasi, pegadaian, atau pun investor perorangan. Ada pinjaman yang membutuhkan agunan, ada pula yang tidak menggunakan agunan. Nilai pinjaman biasanya berdasarkan nilai agunan atau penilaian dari pihak pemberi pinjaman.

Tips Mengajukan Pinjaman Modal Usaha

Pelaku UMKM yang membutuhkan pinjaman modal usaha tidak perlu khawatir. Dengan memenuhi persyaratan yang diperlukan, pinjaman tersebut bisa langsung cair. Cara pelunasan pinjaman pun lebih ringan karena bisa dicicil dalam jangka waktu tertentu. 

Nah, bagi yang ingin mengajukan pinjaman, simak tipsnya berikut ini.

Kenali Kebutuhan Bisnis

Apa kebutuhan perusahaan yang harus dipenuhi? Mengenali kebutuhan bisnis akan membuat Anda lebih mudah menghitung jumlah pinjaman yang diperlukan. Ada kebutuhan bisnis yang bersifat prioritas, tetapi ada yang bisa ditunda. Anda harus bijak mengelompokkan kebutuhan tersebut pada tempat yang tepat. 

Ketahui Syarat Pinjaman

Agar pinjaman modal usaha disetujui, Anda harus memenuhi syarat yang ditentukan. Syarat pinjaman berbeda-beda tergantung pada kebijakan penyedia pinjaman. Pahami syarat tersebut agar bisa memenuhinya sebelum mengajukan pinjaman usaha. Apabila syarat pinjaman telah lengkap, Anda bisa merasa lebih lega. 

Baca juga: Cara Agar Syarat Pinjaman Karyawan Kamu Disetujui!

Persiapkan Agunan

Pinjaman yang menggunakan agunan biasanya menawarkan bunga yang lebih rendah. Selain itu, jangka waktu pinjaman bisa lebih panjang. Jumlah pinjaman yang diperoleh pun besar sesuai dengan nilai aset yang dijaminkan. 

Sebaliknya, pinjaman tanpa agunan umumnya menawarkan bunga yang lebih tinggi. Jangka waktu pinjaman hanya sebentar dengan jumlah pinjaman yang tidak terlalu besar. Karena itu, jika membutuhkan pinjaman dalam jumlah besar untuk keperluan bisnis, persiapkan agunan atau barang jaminan terlebih dahulu.

Tentukan Tenor Pinjaman

Tentukan tenor atau jangka waktu yang ditentukan untuk melunasi pokok pinjaman tersebut. Pada jumlah pinjaman yang tidak terlalu besar, tenor bisa diberikan dalam jangka waktu kurang dari setahun. Untuk nilai pinjaman yang besar, Anda bisa memilih tenor hingga beberapa tahun.

Tenor pinjaman akan berpengaruh terhadap beban cicilan tiap bulan. Semakin lama tenor yang dipilih, semakin kecil cicilan yang harus dibayar setiap bulan. Risikonya, Anda harus membayar bunga dalam jangka yang lebih panjang.

Siapkan Strategi Pelunasan

Langkah yang tidak kalah penting sebelum mengajukan pinjaman modal usaha adalah mempersiapkan strategi pelunasan. Anda harus tahu apa yang perlu dilakukan untuk membayar dan melunasi kewajiban tersebut. Jangan sampai utang menumpuk karena tidak memiliki rencana pengembalian yang efektif.

Kesimpulannya, pinjaman modal usaha merupakan solusi yang efektif bagi UMKM untuk mengembangkan bisnis. Dengan pinjaman tersebut, pelaku usaha bisa melakukan langkah-langkah strategis sehingga lebih unggul, baik dari sisi kualitas produk maupun layanan yang diberikan kepada pelanggan. Keuntungan yang diperoleh pun lebih maksimal.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

5 Cara Mudah Mendapatkan Pinjaman UKM

Pinjaman UKM

Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan istilah yang ditujukan kepada bisnis berskala kecil dan menengah. Agar bisnis UKM dapat berkembang secara maksimal, suntikan modal sangat diperlukan. Modal digunakan untuk membeli bahan baku, menjalankan operasional, atau melakukan pengembangan produk.

Pelaku UKM dapat mencari pinjaman modal dari berbagai sumber, baik lembaga maupun perorangan. Apa saja di antaranya? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Mengajukan Kredit ke Bank

Salah satu solusi yang efektif bagi pelaku UKM yang ingin mendapatkan pinjaman untuk kebutuhan usaha adalah mengajukan kredit ke bank. Hampir semua bank menyediakan fasilitas pinjaman UKM. Kredit yang ditujukan untuk usaha kecil dan menengah ini biasanya berbunga rendah dan lebih fleksibel dari segi jangka waktu.

Saat mengajukan kredit ke bank, Anda bisa memilih pinjaman tanpa agunan atau pinjaman dengan agunan. Perbedaan keduanya terlihat dari besar bunga yang ditetapkan dan jangka waktu pinjaman. Setelah menentukan jenis pinjaman, Anda perlu mempersiapkan dokumen yang diperlukan di antaranya identitas pribadi.

Meminjam modal usaha di bank lebih terjamin dan aman. Selain itu, persyaratan yang diperlukan juga biasanya tidak sulit untuk dipenuhi. Apabila ada kendala dalam usaha sehingga tidak bisa melakukan pembayaran kredit, Anda juga bisa mengajukan restrukturisasi.

Meminjam Uang di Koperasi

Jika Anda membutuhkan dana untuk mengembangkan usaha kecil, koperasi adalah solusinya. Persyaratan peminjaman uang di koperasi juga dikenal mudah dengan proses yang panjang. Namun, Anda harus menjadi anggota koperasi tersebut sebelum melakukan transaksi peminjaman.

Menjadi anggota koperasi berarti harus memenuhi kewajiban yang berlaku. Umumnya, anggota koperasi perlu membayar biaya anggota dan biaya lain yang ditetapkan untuk kepentingan bersama. Sebagai hak anggota koperasi adalah bisa mendapatkan pinjaman UKM dengan bunga yang tergolong rendah.

Mengajukan Pinjaman di Pegadaian

Pegadaian juga menyediakan fasilitas pinjaman usaha untuk UKM. Seperti diketahui, pegadaian merupakan tempat menggadaikan benda berharga, seperti logam mulia, barang elektronik, sertifikat rumah, atau kendaraan bermotor. Dari kegiatan menggadaikan tersebut, Anda bisa memperoleh dana tunai.

Bukan hanya untuk keperluan perorangan, pegadaian juga memungkinkan pelaku UKM memperoleh pinjaman usaha. Bahkan, pinjaman UKM tersebut bisa diajukan tanpa jaminan aset fisik, tetapi cukup dengan surat penagihan utang atau invoice. Nilai pinjaman yang bisa diperoleh antara Rp10 juta hingga Rp2 miliar.

Memanfaatkan P2P Lending

Saat ini, perkembangan dunia usaha sangat pesat diikuti oleh perkembangan teknologi finansial yang makin canggih. Salah satu keunggulan yang bisa dinikmati pada masa sekarang adalah kemudahan meminjam uang untuk modal usaha melalui platform P2P lending.

Apa itu P2P lending? P2P lending adalah layanan jasa keuangan yang memungkinkan pemberi pinjaman bertemu dengan penerima pinjaman. Layanan tersebut biasanya diselenggarakan secara online dengan sistem yang telah terbentuk. Pinjaman dilakukan tanpa perantara bank atau lembaga keuangan.

Pelaku usaha dapat menjadikan P2P lending sebagai salah satu solusi untuk memperoleh pinjaman UKM. Namun, Anda juga harus cermat dalam memilih platform yang tepercaya supaya tidak mengalami kerugian, termasuk penipuan dari oknum tertentu.

Baca juga: Cara Mengajukan Pinjaman di Akseleran

Mencari Investor

Untuk memperoleh pinjaman modal usaha, pelaku UKM dapat mencari investor yang mau berinvestasi pada bisnis tersebut. Investor akan menggelontorkan sejumlah dana untuk membantu pengembangan usaha sehingga UKM bisa berkembang lebih pesat. 

Untuk mencari pemodal yang potensial, pelaku usaha harus bisa memaparkan rencana usaha dengan jelas, termasuk nilai keuntungan yang akan diperoleh. Hal ini akan lebih menarik minat investor. Keahlian melakukan presentasi dan negosiasi juga sangat diperlukan pada tahap ini.

Bukan hanya pemilik modal besar, Anda juga bisa mengajukan pinjaman kepada teman atau kerabat yang tertarik dengan usaha tersebut. Bentuk kerja sama yang dilakukan harus saling menguntungkan. Kerja sama bisa dituangkan dalam perjanjian resmi sehingga lebih profesional.

Inilah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperoleh pinjaman UKM. Anda bisa mencoba salah satu di antaranya sesuai kebutuhan dana dan syarat-syarat yang tersedia. Dana pinjaman tersebut pun bisa digunakan untuk mengembangkan bisnis UKM dengan lebih optimal.

Ajukan Pinjaman Sekarang dan Dapatkan Kemudahan Pinjaman Modal Usaha di Akseleran!

Dapatkan pinjaman dengan bunga kompetitif dan kemudahan proses pengajuan. Ajukan pinjaman untuk mengembangkan usahamu sekarang. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

16 Pinjaman Online yang Terdaftar di OJK

pinjaman online yang terdaftar di OJK

Peran OJK sebagai lembaga pengawas aktivitas financial technology di Indonesia sangatlah penting. Berkat regulasi yang dikeluarkan, OJK mampu meminimalisasi angka pertumbuhan aplikasi pinjaman online ilegal. Meskipun begitu, sebagai peminjam kita tetap harus waspada.

Saat ini ada banyak sekali aplikasi yang mengklaim telah mengantongi izin OJK. Untuk Sebagai referensi, berikut daftar pinjol legal dan telah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

15 Pinjaman Online Resmi OJK

1. Singa

Platform pinjaman online yang terdaftar di OJK pertama adalah Singa. Menawarkan limit hingga Rp6 juta, Singa memiliki pilihan tenor hingga 90 hari dengan nominal cicilan awal lebih besar dibanding cicilan selanjutnya. Meskipun tidak flat, pinjaman di Singa termasuk mudah cair selama kita memiliki skor kredit yang baik.

2. Indosaku

Indosaku termasuk salah satu pinjaman yang tidak memberlakukan potongan pada proses pencairan. Dana yang diterima nasabah sesuai dengan pilihan limit dan bisa dikembalikan dengan tenor hingga 90 hari. Indosaku sendiri termasuk platform yang telah mengantongi izin resmi OJK sejak beberapa tahun lalu.

3. Indodana

Memiliki dua pilihan produk keuangan yaitu Dana Cicil dan paylater, Indodana termasuk salah satu platform pinjaman online yang terdaftar di OJK menerapkan bunga cukup ringan. Ditambah pilihan tenor beragam hingga 12 bulan, tidak heran apabila rating pinjaman di aplikasi ini cukup tinggi.

4. KTA Kilat

Selain mengantongi izin resmi OJK, KTA Kilat juga tergabung dalam Asosiasi Fintek Pendanaan Indonesia atau AFPI. Hal ini membuat layanan KTA Kilat terjamin keamanannya dan memiliki sistem penagihan yang cukup beretika.

5. Kredit Pintar

Telah terdaftar di OJK sejak tahun 2017 membuat jumlah nasabah Kredit Pintar mencapai ribuan orang. Kredit Pintar sendiri termasuk platform yang menyediakan pilihan cicilan hingga 12 bulan.

6. Kredivo

Layanan pinjaman sekaligus paylater ini tidak hanya telah memiliki izin resmi OJK, tetapi juga bekerja sama dengan beberapa marketplace dan lembaga keuangan lain dalam hal pembayaran cicilan. Inilah mengapa banyak orang tertarik menggunakan kredivo selain karena bunga rendah, yaitu mencapai 0%.

7. Akulaku

Marketplace yang telah mengantongi izin resmi OJK ini memiliki produk dana instan bernama Akucicil. Dengan limit mulai dari Rp800.000 hingga Rp3.000.000, Akulaku menawarkan sistem pembayaran langsung tanpa cicilan dengan tenor selama 30 hari saja. 

8. AdaPundi

Seperti kebanyakan platform pinjaman online yang terdaftar di OJK lainnya, AdaPundi juga tergabung dalam komunitas AFPI. Hal ini membuat AdaPundi memiliki layanan yang aman dan sistem penagihan beretika. 

9. AdaKami

Termasuk salah satu platform pinjaman tertua di Indonesia, AdaKami telah mengantongi izin resmi OJK dan diawasi secara ketat oleh badan keuangan lain yang terkait. Inilah mengapa dalam praktiknya, AdaKami menawarkan limit yang tidak terlalu besar dan menyediakan tenor beragam hingga 12 bulan.

10. 360 Kredi

Platform pinjaman lain yang telah terdaftar di OJK dan mengantongi izin resmi lembaga ini adalah 360 kredi. Menawarkan limit dan bunga ringan, tenor pinjaman di aplikasi ini tidak lebih dari 30 hari dengan pilihan cicilan per 14 hari dan nominal flat.

11. Maucash

Aplikasi pinjaman online milik PT Astra Welab ini menawarkan pinjaman dengan bunga ringan dan tenor hingga 3 bulan. Proses pinjaman di platform pinjaman online yang terdaftar di OJK ini cukup singkat yaitu sekitar 15 menit.

12. Dana Bijak

Platform aman dengan bunga ringan danp ilihan tenor beragam ini sudah mengantongi ijin resmi OJK. Dana Bijak juga menawarkan pinjaman melalui aplikasi pihak ketiga, yaitu Chili, yang juga telah terdaftar di OJK.

13. Julo

Aplikasi pinjaman lain yang juga telah mengantongi ijin dari OJK adalah Julo. Menawarkan limit mulai Rp500.000 hingga Rp5.000.000, pinjaman di Julo dapat dicicil secara bulanan hingga 12 bulan.

14. Pinjam Gampang

Termasuk salah satu pinjaman dengan bunga ringan dan cicilan bulanan, Pinjam Gampang telah memiliki ijin OJK sejak beberapa tahun lalu. Untuk mengajukan pinjaman di aplikasi ini pun prosesnya cukup mudah. 

15. Kredifazz

Aplikasi pinjaman milik Kredivo ini termasuk salah satu platform pinjaman online yang terdaftar di OJK. Jadi soal legalitas dan keamanan, kita tidak perlu khawatir. Kredifazz sendiri menawarkan pinjaman mulai dari Rp2 juta hingga Rp5 juta dengan pilihan tenor beragam.

16. Akseleran

Akseleran juga menyediakan pinjaman online tunai dengan menawarkan pinjaman hingga Rp15 juta dan tenor hingga 12 bulan. Dengan syarat yang relatif mudah dan bunga yang kompetitif tentunya Akseleran memberikan solusi untuk kamu yang ingin membutuhkan dana instant untuk memenuhi kebutuhan harian kamu. Yuk ajukan pinjaman awalmu di sini!

Jadi, tertarik menggunakan salah satu aplikasi pinjaman di atas? Pastikan untuk selalu bijak dalam memilih, ya!

Ajukan Pinjaman Sekarang dan Dapatkan Kemudahan Pinjaman Modal Usaha di Akseleran!

Dapatkan pinjaman dengan bunga kompetitif dan kemudahan proses pengajuan. Ajukan pinjaman untuk mengembangkan usahamu sekarang. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

BLOG100

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau bisa via email [email protected].

10 Pinjaman Online yang Aman dan Legal

Pinjaman Online yang Aman dan Legal

Maraknya pinjaman online (pinjol) ilegal dengan bunga mencekik dan teror debt collector tidak manusiawi membuat banyak orang skeptis. Padahal untuk mengidentifikasi apakah sebuah platform pinjaman aman atau tidak caranya cukup mudah.

Jika platform tersebut terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan), bisa dipastikan bahwa layanan pinjaman yang akan dipilih legal. Untuk memastikannya, kita bisa mengunjungi situs resmi OJK. Selain itu, pinjaman online yang aman biasanya tidak membutuhkan akses ke kontak di smartphone.

10 Pinjaman Online Aman dan Legal

Sebagai referensi, berikut ulasan tentang beberapa platform pinjaman online aman dan telah mengantongi izin resmi OJK.

1. Kredit Pintar

Sebagai salah satu platform pinjol tertua di Indonesia, Kredit Pintar telah mengantongi legalitas OJK sejak tahun 2017. Untuk menjadi pengguna Kredit Pintar, syaratnya cukup mudah. Kamu hanya perlu KTP dan beberapa informasi pribadi yang dibutuhkan ketika pengajuan.

Proses pengajuan di Kredit Pintar cukup cepat, yaitu sekitar 5 menit. Setelah pengajuan biasanya kita akan mendapat pilihan limit dan tenor yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

2. AdaPundi

Platform pinjaman yang telah mengantongi izin OJK dan berdiri sejak tahun 2018 ini menawarkan limit pinjaman hingga Rp12 juta dengan tenor sekitar 30 hingga 90 hari saja. Akses aplikasi yang dibutuhkan AdaPundi biasanya adalah lokasi, kamera, dan informasi umum smartphone.

AdaPundi sendiri termasuk salah satu pinjaman online yang aman dan legal menerapkan bunga harian cukup tinggi. Pastikan untuk bijak dalam mengambil pinjaman dan memilih tenor, ya.

3. AdaKami

Menawarkan limit pinjaman mulai dari Rp700.000 hingga Rp5.000.000, AdaKami memiliki pilihan tenor beragam hingga 12 bulan. Proses pengajuan hingga pencairan di aplikasi ini cukup cepat. Tidak lebih dari 24 jam, dana biasanya sudah cair ke rekening pribadi yang didaftarkan. Selain terdaftar di OJK, AdaKami juga tergabung dengan AFPI atau Asosiasi Fintek Pendanaan Indonesia.  

4. Uatas

Platform pinjaman legal dan aman ini memiliki tenor mulai dari 30 hingga 91 hari dengan limit hingga Rp5.000.000. Berbeda dengan platform lain yang bisa dicicil bulanan, nominal cicilan di Uatas tidak flat. Cicilan pertama biasanya lebih besar dibanding cicilan lainnya. Meskipun begitu, proses pengajuan dan pencairan di aplikasi ini cukup cepat, yaitu tidak lebih dari 15 menit.

5. UKU

UKU juga termasuk salah satu pinjaman online yang aman dan telah memiliki izin resmi dari OJK. Tenor pinjaman di aplikasi ini cukup singkat, yaitu 28 hingga 91 hari. Meskipun begitu, ada pilihan cicilan per 7 hari dengan nominal flat dan bunga cukup ringan.

6. Indodana

Indodana juga termasuk aplikasi pinjol yang aman dan legal. Seperti Kredit Pintar, Indodana menawarkan pinjaman dengan limit tinggi dan tenor lama hingga 12 bulan. Selain pinjaman dana instan, Indodana juga menawarkan fitur paylater yang bisa dipakai di beberapa marketplace.

Baca juga: 2 Cara Mudah Menghitung Bunga Pinjaman

7. KTA Kilat

Selain izin resmi dari OJK, KTA Kilat termasuk salah satu platform pinjol yang diakui oleh beberapa lembaga keuangan lainnya. Jadi soal keamanan, kita tidak perlu ragu. Menawarkan limit hingga Rp8.000.000, pinjaman KTA Kilat biasa dicicil per 2 mingguan atau per bulan dengan tenor hingga 90 hari.

8. Julo

Seperti halnya Indodana, Julo juga menawarkan fitur paylater yang bisa digunakan di sejumlah marketplace. Aplikasi yang telah memiliki izin resmi ini cukup aman karena tidak meminta akses ke kontak pribadi, penyimpanan smartphone, atau akses masuk ke aplikasi lain. 

9. BantuSaku

Platform pinjaman online yang aman dan legal ini juga sudah mengantongi izin resmi OJK serta tergabung dalam AFPI. Inilah mengapa soal penagihan, BantuSaku termasuk cukup beretika. Penagihan akan dilakukan paling tidak H-1 jatuh tempo. Sayangnya, tenor pinjaman aplikasi ini cukup singkat, yaitu 90 hari dengan pilihan cicilan 3 kali di hari ke-14, 21, dan 90.

10. Pinjam Yuk

Platform pinjaman ini memberikan pinjaman dengan jumlah pencairan tanpa potongan apapun. Jadi pengguna akan menerima pinjamannya secara utuh sesuai limit dan dikembalikan bersama bunga yang telah ditentukan. Pinjam Yuk sendiri termasuk platform legal yang cukup aman.

11. Akseleran

Akseleran juga menyediakan pinjaman online tunai dengan menawarkan pinjaman hingga Rp15 juta dan tenor hingga 12 bulan. Dengan syarat yang relatif mudah dan bunga yang kompetitif tentunya Akseleran memberikan solusi untuk kamu yang ingin membutuhkan dana instant untuk memenuhi kebutuhan harian kamu. Yuk ajukan pinjaman awalmu di sini!

Itulah ulasan tentang pinjaman online yang aman dan legal, semoga bermanfaat.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

12 Cara Mudah Mendapatkan Pinjaman Modal Usaha

Pinjaman Modal Usaha

Memiliki rencana bisnis memang hal penting. Tapi tanpa adanya modal berupa uang, maka rencana tersebut tetap tidak akan bisa terlaksana dengan baik. Banyak orang yang memiliki modal dari hasil tabungan atau dari aset yang mereka jual. Bagi Anda yang tidak punya tabungan maupun aset, pinjaman modal usaha adalah opsi yang dapat diambil.

Pinjaman modal usaha bisa didapatkan dengan berbagai cara. Simak 12 cara mendapatkan pinjaman modal usaha berikut ini!

Menggadaikan Aset yang Dimiliki

Aset bisa menjadi sumber modal usaha. Aset ini bisa berupa rumah, bangunan atau kendaraan. Jika Anda masih menggunakan aset tersebut, tentu akan sulit bagi Anda untuk menjualnya, Sebagai opsi, Anda bisa menggadaikannya. Dengan cara gadai, aset masih bisa Anda gunakan dan pinjaman modal usaha juga bisa didapatkan.

Meminjam dari Keluarga dan Teman Dekat

Pinjaman modal usaha juga bisa berasal dari orang-orang terdekat Anda baik itu keluarga ataupun teman. Anda bisa menawarkan kerja sama yang menguntungkan bagi keluarga atau rekan yang bersedia meminjamkan uang. Jangan lupa untuk membuat perjanjian peminjaman dana untuk menghindari masalah di masa depan.

Pembiayaan Multiguna

Saat ini ada banyak lembaga pembiayaan multiguna yang bisa memberi Anda pinjaman untuk modal usaha. Jaminan yang digunakan bisa berupa sertifikat rumah, tanah atau BPKB kendaraan. Pembiayaan multiguna memberikan jumlah pinjaman yang cukup besar, tenor panjang serta plafon yang tinggi.

Modal Pinjaman dari Koperasi

Koperasi simpan pinjam juga dapat menjadi opsi untuk mendapatkan pinjaman dana untuk modal usaha. Untuk mengajukan pinjaman, Anda harus mendaftarkan diri terlebih dahulu menjadi anggota. Setelah itu Anda bisa mengajukan pinjaman dengan memenuhi berbagai persyarata yang ditetapka oleh koperasi.

KUR (Kredit Usaha Rakyat)

Pembiayaan ini disediakan oleh bank untuk pelaku UMKM. Untuk bisa mengajukan KUR, Anda harus memiliki usaha yang sudah berjalan selama setidaknya satu tahun. Kredit yang diberikan juga termasuk rendah antara 10 sampai 15% per tahun. Perlu diingat bahwa syarat pengajuan KUR di setiap bank bisa berbeda-beda.

KTA (Kredit Tanpa Agunan)

Kalau Anda tidak memiliki sesuatu untuk diagunkan (baik itu bangunan atau BPKB kendaraan), Anda dapat mencoba mengajukan KTA. Seperti namanya, debitur bisa mendapatkan dana pinjaman tanpa perlu punya agunan. Sebelum pengajuan pinjaman dikabulkan, Anda akan direview terlebih dahulu mulai dari pemeriksaan riwayat kredit, cicilan hingga pinjaman online.

Nilai dana yang bisa Anda peroleh dari KTA bervariasi namun biasanya cukup besar (berkisar antara Rp200 – Rp300 jutaan). Cicilan setiap bulan umumnya tetap dengan bunga yang rendah.

Pinjaman Online

Jika Anda tidak memiliki akses ke perbankan konvensional, Anda bisa memilih mengajukan pinjaman secara online. Besaran dana yang bisa Anda dapatkan bervariasi, begitu juga dengan bunganya. Pastikan Anda hanya mengajukan pinjaman kepada platform pinjaman online yang sudah terdaftar di OJK.

Baca juga: 10 Pinjaman Online yang Aman dan Legal

KMK (Kredit Modal Kerja)

KMK merupakan skema pembiayaan yang disediakan oleh beberapa bank untuk pelaku usaha jasa, perdagangan dan perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan pengadaan. Selain digunakan sebagai modal, KMK juga dapat dimanfaatkan untuk membayar utang dagang. Kredit KMK umumnya berlangsung selama setahun.

Bootsrapping

Istilah satu ini memang tergolong baru dan banyak dimanfaatkan oleh pemilik startup. Modal usaha boostrapping didapatkan dari kekuatan internal perusahaan misalnya dengan cara patungan oleh semua pendiri. Dari modal awal yang kecil –bahkan ada yang tanpa modal sama sekali, perusahaan bisa membangun bisnis dan mencapai keuntungan seperti yang diharapkan.

UMi (Pembiayaan Ultra Mikro)

UMi adalah pembiayaan yang termasuk bagian program sosial yang disediakan bagi pengusaha mikro lapisan terbawah. UMi disalurkan oleh LKBB (Lembaga Keuangan Bukan Bank) di bawah pengawasan BLU (Badan Layanan Umum). Anda bisa mendapatkan UMi dengan menghubungi penyalur termasuk Pegadaian, PT. Permodalan Nasional Madani dan lain sebagainya,

BPUM (Bantuan Produktif Usaha Mikro)

BPUM sebenarnya bukan pinjaman melainkan salah satu bentuk bantuan yang diberikan oleh pemerintah terhadap pelaku UMKM yang terdampak pandemi. Anda bisa datang langsung ke kantor Kemenkop UKM untuk mengetahui syarat dan waktu pengajuan BPUM.

P2P Lending

P2P lending merupakan layanan berbasis teknologi yang memungkinkan masyarakat untuk menjadi penerima pinjaman (debitur) dan pemberi pinjaman (kreditur). P2P lending hadir memberikan kemudahan bagi masyarakat yang tidak atau kesulitan mengakses pinjaman dari bank.

PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia melalui Akseleran memungkinkan Anda untuk mendapatkan pinjaman modal usaha dengan bunga bersaing. Daftarkan diri Anda dan penuhi semua persyaratannya untuk mendapatkan pinjaman modal sekarang juga!

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

Cara Mudah Mengajukan Pinjaman Menggunakan Invoice Financing

Invoice Financing

Dalam dunia bisnis, ada dua istilah yang sering Anda dengar, yaitu invoice dan invoice financing. Semua bisnis pasti berhubungan dengan invoice, akan tetapi tidak dengan invoice financing. karena invoice adalah bukti dari transaksi antara pebisnis dengan pelanggan.  

Jadi, wujud dari invoice ini berupa dokumen profitable perdagangan atau bisnis dalam transaksi yang sangat penting. Sedangkan invoice financing hadir sebagai solusi terhadap permasalah keuangan dalam bisnis.

Invoice financing ini akan mempermudah Anda ketika hendak mengajukan pinjaman untuk keperluan bisnis Anda . Dengan proses peminjaman dana yang mudah dan cepat, akan memberikan dampak positif terhadap perputaran bisnis atau usaha Anda. 

Apa itu Invoice Financing?

Pelanggan sering kali terlambat dalam memenuhi tagihan invoice, yang mana invoice ini memang ditujukan untuk mereka. Sedangkan Anda sebagai pemilik bisnis atau usaha pasti memerlukan dana tersebut untuk menggerakkan bisnis atau untuk gebrakan baru dalam bisnis.

Ketika Anda menantikan invoice dari pelanggan yang cukup lama sedangkan Anda membutuhkannya secara cepat. Maka akan memberikan dampak tidak baik pada bisnis Anda karena kekurangan dana untuk kebutuhan operasional bisnis seperti biasanya.

Dengan adanya permasalahan tersebut, muncullah invoice financing sebagai solusi dari problem dalam bisnis yang terkait dengan pendanaan. Mekanismenya dengan memanfaatkan invoice pelanggan yang mereka belum lunasi sebagai jaminan atau agunan. 

Oleh karena itu, Anda sebagai pemilik bisnis yang meminjamkan dana kepada pelanggan, bisa mendapatkan pinjaman dana untuk keberlangsungan bisnis Anda. Sehingga dengan menggunakan cara ini akan semakin mempermudah cash flow bisnis yang mengalami kemacetan jika invoice pelanggan belum membayarnya.

Cara Kerja Invoice Financing

Agar Anda bisa memanfaatkan invoice pelanggan yang belum terlunasi untuk jaminan dalam pengajuan pinjaman. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan berbagai data atau dokumen perusahaan yang meliputi SIUP, NPWP, bahkan akta perusahaan.

Setelah itu kirimkan dokumen-dokumen tersebut kepada lender (pemberi pinjaman). Lalu Anda harus menunggu lender  memeriksa data-data yang telah Anda kirimkan tersebut. Yang mana pemeriksaan ini untuk penetapan persetujuan invoice financing jika memang disetujui.

Kemudian, jika memang disetujui, lender akan memberikan limit pinjaman serta bunganya. Lalu jika kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan, maka peminjam dapat memulai pengajuan pinjaman sesuai kebutuhan.

Adapun prosedurnya, lender akan memverifikasi invoice dari pelanggan. Ketika pelanggan memberikan verifikasi kebenaran invoice tersebut,  maka lender akan memberikan pinjaman sebesar 70% hingga 80% dari jumlah keseluruhan invoice kepada peminjam/debitur.

Peminjam atau debitur akan melunasi invoice financing serta bunga yang disepakati kepada lender ketika pelanggan dari debitur telah memenuhi tagihan invoice nya. Adapun bunga ini biasanya sekitar 1 hingga 2% per satu bulannya.

Dengan mekanisme seperti ini, bisnis Anda akan tetap beroperasi seperti biasanya tanpa terhambat oleh macetnya perputaran keuangan.

Alasan Memilih Invoice Financing

Apakah invoice financing adalah satu-satunya solusi dari ketersendatan arus keuangan? Tentunya tidak. Akan tetapi jika Anda menggunakannya setidaknya proses peminjaman dana Anda lebih cepat.

Setelah Anda mengetahui cara kerja di atas tentunya Anda tahu bahwa proses peminjaman menggunakan invoice financing  ini lebih cepat, mudah, dan praktis. Selain itu, problem keuangan bisni Anda dapat teratasi dengan cepat.

Keuntungan Menggunakan Invoice Financing dalam Bisnis

Ada beberapa keuntungan  yang Anda dapatkan dari invoice financing  ini. Menurut Jurnal Entrepreneur, setidaknya ada tiga keuntungan, yaitu:

1. Proses Peminjaman Lebih Cepat

Jika Anda mengandalkan pelunasan invoice dari pelanggan maka akan memakan waktu yang cukup lama. Sehingga Anda harus menunggu lebih lama lagi untuk mendapatkan dana untuk biaya operasional bisnis Anda. 

Dampak dari hal  ini akan memberikan kerugian kepada bisnis Anda, karena biaya operasional yang tersendat ini. Oleh karena itu, invoice financing  menawarkan proses peminjaman yang cepat sebagai solusi dari problem kuangan ini.

Invoice financing merupakan salah satu jenis pinjaman tercepat dibanding yang lainnya. karena hanya membutuhkan waktu sekitar 2 hari dana pinjaman Anda bisa langsung cair. Dengan catatan semua peraturan prosedur invoice financing telah Anda penuhi.

2. Keuangan Bisnis Menjadi Lancar

Anda sebagai pemilik bisnis pasti membutuhkan arus keuangan yang lancer demi keberlangsungan bisnis. Akan tetapi, kerap kali pelanggan melunasi tagihan invoice dengan waktu yang sangat lama.  Hal ini lah yang menjadi sebab tersendatnya arus keuangan bisnis Anda.

 Sekarang Anda tidak perlu lagi pusing memikirkan hal itu ketika menggunakan invoice financing dalam pengajuan pinjaman. Sehingga dengan dana yang cari dari invoice financing ini Anda dapat menjalankan bisnis Anda seperti biasa dan juga membuka proyek lain.

3. Pengajuan Pinjaman Lebih Mudah

Selama ini, ketika kita berbicara tentang pinjaman dana pasti pikiran kita tertuju ke Bank. Akan tetapi Anda pasti tahu, bagaimana proses peminjaman di Bank yang lebih lama dan sulit. Selain itu, jaminannya pun harus berupa aset tetap atau fixed asset.  

Aset tetap ini bisa berupa bangunan atau tanah, yang mana tidak semua pebisnis memilikinya khususnya jika Anda masih dalam proses perintisan. Oleh karena itu, adanya produk ini hadir dengan kemudahan proses pinjamannya yang bisa menjadi solusi alternatif bagi para UKM. 

Baca juga: Mengenal Lebih dalam Apa Itu Supply Chain Financing

Jadi, jika Anda mengalami ketersendatan arus biaya dalam bisnis Anda maka invoice financing ini solusinya. Tanpa harus menyiapkan agunan berupa aset tetap, Anda dapat memperoleh pinjaman dana hanya mengandalkan invoice dari pelanggan

Walaupun kemudahan invoice financing ini memang menggiurkan Anda sebagai pelaku UKM, tetapi harus berhati-hati ketika Anda memilih platform penyedia pinjaman berbasis invoice. Alih-alih mendapat pinjaman, justru kerugian yang Anda dapatkan karena penipuan yang dilakukan penyedia pinjaman.

Salah satu indikator bahwa penyedia pinjaman tersebut aman dan terpercaya adalah telah terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan), misalnya adalah Akseleran. Akseleran ini merupakan penyedia pinjaman dengan basis invoice yang terpercaya dan aman, karena terdaftar dan diawasi oleh OJK. 

Contoh simulasi invoice financing

Agar Anda lebih memahami hal ini, berikut kami berikan contoh simulasinya. Kali ini, kami berikan contoh proses invoice financing di salah satu platform Peer-to-Peer (P2P) Lending yang menyediakan pinjaman usaha dengan basis invoice yaitu Akseleran.

Misalnya Anda mempunyai invoice  senilai Rp1.000.000.000 yang payment term nya selama 90 hari. Sedangkan biasa layanannya 4,5% per tahunnya serta bunganya sebesar 18% per tahun. Adapun Akseleran akan menawarkan pinjaman penuh sebesar 80% dari nilai invoice nya.

Jika kita menghitungnya, akan 80% dari invoice adalah Rp800.000.000. Nanti ketika pinjaman berhasil cair dari para lender, maka pihak akseleran akan memberikan potongan biaya layanan sejumlah 4,5% dari jumlah dana yang cair.

Sehingga pinjaman yang Anda dapatkan dapat dihitung sebagai berikut; Rp800.000.000 – Rp9.000.000 (biaya layanan 4,5% dana yang cair) = Rp791.000.000. kemudian dikurangi lagi dengan bunganya yaitu Rp36.000.000, sehingga dana yang kamu dapatkan sebesar Rp755.000.000.

Perlu Anda ingat bahwa ini hanyalah simulasi saja. Nanti anda dapat meminjam dengan pinjaman maksimal atau pinjaman setengah maksimal sesuai kebutuhan bisnis Anda. Demikianlah ulasan dari kami tentang invoice financing yang memberikan kemudahan bagi para pebisnis dalam mendapatkan pinjaman dana. Pastikan Anda sebagai pelaku UKM memahami hal ini dengan baik sehingga bisa mengatasi problem keuangan bisnis Anda.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

5 Langkah dan Syarat untuk Mendapatkan Pinjaman UMKM dengan Mudah

Pinjaman UMKM

Banyak UMKM yang potensial untuk maju dan berkembang sehingga bisa menjelma jadi bisnis besar yang kuat. Namun, banyak UMKM yang belum bankable. Pinjaman UMKM adalah solusi yang tepat untuk mempercepat bisnis jadi bertumbuh dan mengalami percepatan bisnis.

Dana pinjaman UMKM bisa Anda gunakan untuk meningkatkan produksi, menambah tim produksi, menambah stok produk, menambah peralatan produksi dan menggenjot marketing yang berujung pada meningkatnya omset bisnis Anda.   

Bagaimana cara mendapatkan pinjaman UMKM? Anda bisa mendapatkan pinjaman untuk membiayai bisnis Anda dengan cara mengajukan pinjaman ke Fintech yang kredibel. Yuk, simak pembahasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Mengapa Pinjaman UMKM Online?

Alasan mengambil pinjaman online karena kemudahan dan kepraktisan. Saat mengajukan pinjaman ke bank atau koperasi sering terasa ribet. Maka pinjaman online menjadi solusi kemudahan memperoleh pinjaman.

Langkah Mengajukan Pinjaman Modal Usaha

Untuk bisa memperoleh pinjaman, Anda perlu melakukan langkah-langkah pengajuan pinjaman modal usaha yang tepat.

Bagaimana cara mengajukan pinjaman UMKM? Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:

Menemukan Alasan Kuat

Sebelum memutuskan mengajukan pinjaman dana, baik kepada lembaga perbankan atau kepada teman Anda perlu menemukan alasan kuat, mengapa Anda perlu meminjam uang. Apakah Anda meminjam uang untuk:

  1. melakukan ekspansi
  2. pengembangan usaha
  3. menambah volume produksi
  4. membeli mesin produksi
  5. atau untuk meningkatkan penjualan

Alasan Anda akan menjadi pertimbangan pihak perbankan atau lembaga yang lain untuk mengabulkan permohonan Anda atau menolaknya.

Memastikan Kesehatan Finansial Bisnis Anda

Sebelum Anda memutuskan untuk mengambil pinjaman, Anda perlu memastikan bahwa kondisi finansial bisnis Anda dalam keadaan sehat.

Kesehatan finansial bisnis Anda bisa terlihat dari laporan keuangan. Anda bisa melihat neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dalam laporan perubahan modal. Bahkan, laporan keuangan Anda ini bisa menjadi pertimbangan kuat bagi calon pemberi pinjaman untuk memutuskan mengabulkan atau menolak permohonan Anda.

Perhatikan Mekanisme Pembayaran dan Jangka Waktunya

Bagi Anda yang ingin mengajukan pinjaman penting memahami mekanisme pembayaran dan jangka waktunya. Semakin cepat  jangka waktu pembayaran, maka bunganya juga semakin mahal. Begitu juga sebaliknya, semakin lama tenor, semakin kecil suku bunganya. Anda perlu menghitung dan mengkalkulasi:

1.      Berapa besar kebutuhan pinjaman Anda

2.      Jangka waktu pembayarannya

3.      Kemampuan usaha dan bisnis Anda untuk melakukan pencicilan  angsuran

Bila dalam jangka 3 tahun Anda merasa berat melakukan angsuran hingga lunas, maka Anda sekalian bisa mengambil tenor 5 atau 10 tahun. Ini untuk mengantisipasi  potensi terjadinya gagal bayar. Bila kredit Anda gagal bayar, maka nama Anda akan buruk. Anda berpotensi terkena BI checking.

Setiap bank atau lembaga keuangan biasanya memiliki kebijakan yang berbeda-beda terkait dengan proses pinjaman. Anda perlu menggali persyaratan apa saja yang mereka minta. Jika persyaratan itu memberatkan dan berpotensi menyandera Anda, maka jangan dilanjutkan.

Mempertimbangkan Besaran Suku Bunga

Setiap lembaga keuangan itu memiliki ketentuan suku bunga yang berbeda-beda. keputusan Anda mengambil pinjaman modal, tentu dalam rangka untuk memperoleh dana segar demi meningkatkan produksi, sales (penjualan) dan profit perusahaan.

Namun, bila suku bunga terlalu tinggi, bisa berakibat memperbesar pengeluaran Anda.  Dalam kondisi seperti ini, Anda perlu mengukur apakah sudah layak Anda mengambil pinjaman atau tidak. Anda bisa mengambil solusi mencari lembaga pinjaman yang lain.

Anda juga perlu memastikan bahwa dengan bertambahnya modal usaha, profit perusahaan semakin besar dan meningkat. Sehingga pinjaman bisa menjadi daya ungkit untuk meningkatkan performa bisnis Anda.

Menghitung Kebutuhan Dana

Sebelum memutuskan mengambil pinjaman pada bank atau lembaga keuangan yang lainnya, Anda perlu melakukan penghitungan secara cermat dan teliti. Berapa besar kebutuhan dana yang Anda butuhkan. Jangan sampai mengambil pinjaman yang terlalu besar melebihi kebutuhan. 

Mengapa? Karena setiap rupiah yang Anda pinjam, punya konsekuensi membayar bunganya. Semakin besar pinjaman Anda, semakin besar potensi bunga yang Anda bayar. Walaupun Dalam praktiknya, nilai suku bunga semakin kecil dengan semakin besarnya pinjaman yang Anda ajukan.

Potensi terbaik mengajukan pinjaman adalah saat bisnis Anda mengalami pertumbuhan pesat. Dalam kondisi seperti ini, Anda butuh dana untuk melakukan percepatan. Tentu, dalam kondisi seperti ini, Anda membutuhkan leverage  sebagai daya ungkit.

Syarat Pinjaman UMKM Agar Diterima

Tidak semua permohonan pinjaman dikabulkan oleh lembaga keuangan. Mereka memiliki kriteria tertentu untuk memutuskan, apakah sebuah permohonan pinjaman diterima atau ditolak.

Berikut beberapa persyaratan agar pinjaman UMKM diterima:

Memiliki Riwayat Laporan Keuangan

Salah satu yang menjadi penilaian lembaga keuangan adalah laporan keuangan. Jika bisnis Anda memiliki laporan keuangan yang rapi dan terstruktur, ini sebuah poin bagi pengajuan Anda untuk diterima. Melalui laporan keuangan ini, mereka akan menilai apakah bisnis Anda bertumbuh, berkembang dan membutuhkan pembiayaan atau tidak.

Menentukan Jenis Pinjaman yang Anda Butuhkan

Memastikan jenis pinjaman yang Anda butuhkan sangat penting agar pinjaman yang Anda peroleh tepat sasaran. Ada 2 jenis pinjaman bagi UMKM, yaitu kredit investasi dan kredit modal kerja.

Kredit investasi merupakan salah satu jenis kredit yang digunakan untuk mengembangkan usaha sehingga bisnis jadi lebih besar dan kuat. Kredit investasi diberikan dalam jangka panjang 3 hingga 5 tahun.

Sedangkan kredit modal kerja adalah kredit yang diberikan sebagai tambahan modal bagi sebuah bisnis. Kredit jenis ini biasanya diberikan dalam jangka pendek 1 hingga 3 tahun.  Dalam tahap awal Anda perlu memastikan, apakah Anda memerlukan kredit investasi atau kredit modal kerja.

Baca juga: 10 Pinjaman Online yang Aman dan Legal

Gali Apakah Pinjaman Anda Memerlukan Agunan atau Tidak

Pinjaman itu ada kalanya yang butuh agunan, ada kalanya tidak butuh agunan. Agunan nanti diperlukan untuk memastikan bahwa kredit yang dicairkan oleh bank, betul-betul digunakan sebagaimana mestinya sehingga bisnis mampu membayar angsurannya.

blog100

Menyiapkan  Persyaratan Dokumen yang Dibutuhkan

Dalam proses pengajuan pinjaman, dibutuhkan dokumen penting. Antara lain:

  • KTP (kartu tanda penduduk)
  • KK (kartu keluarga)
  • NPWP (nomor pokok wajib pajak)
  • Rekening koran 3 bulan terakhir
  • Rencana  pengembangan bisnis dan investasi
  • Surat usaha, meliputi; PT, CV, TDP, dll.

Rekomendasi Platform Pinjaman UMKM Online

Untuk memastikan bahwa Anda memperoleh pinjaman modal dari platform yang tepat, berikut beberapa rekomendasi platform pinjaman UKM online yang bisa Anda pilih:

Invoice Financing P2P Online

Pinjaman tak selalu butuh agunan. Salah satu solusinya, Anda bisa memanfaatkan Fintech ini. Mereka akan menggunakan invoice financing bisnis Anda sebagai kepercayaan.

Jadi, saat bisnis Anda memperoleh pesanan dalam jumlah besar, Anda layak mengajukan pinjaman modal untuk memperbesar kapasitas produksi bisnis Anda.

Mereka dengan senang hati akan memberikan pinjaman sesuai dengan kebutuhan Anda dalam jangka waktu tertentu. Tentu saja, pinjaman ini tidak akan membiarkan Anda karena Anda akan segera dapat uang cash untuk membayarnya.

Rekening Koran (RK)

RK termasuk salah satu contoh kredit untuk pembiayaan modal kerja. Bisnis Anda bisa memperoleh kredit sesuai dengan kebutuhan Anda. Dalam pinjaman RK ini, Anda hanya membayar bunga pinjaman. Sedangkan pokok pinjaman dilunasi pada akhir periode pinjaman.

Akseleran

Salah satu Fintech P2P lending yang dipercaya oleh banyak pebisnis adalah Akseleran.  Fintech ini juga sudah terdaftar di OJK. Anda yang punya usaha berbentuk PT, CV, Firma atau pun perseorangan bisa mengajukan pinjaman sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. 

Platform pinjaman yang disetujui berkisar mulai Rp75 juta hingga Rp200 juta. Untuk jangka waktunya, mulai dari 1 bulan hingga 24 bulan.

Akseleran menawarkan suku bunga sebesar 4 ,6,48% hingga 17% per tahun bunga flat. Anda bisa mengajukan pinjaman dengan bunga lunak untuk meningkatkan bisnis Anda. Simak cara pengajuannya di sini. Prosesnya itu mudah dan praktis.

Kesimpulan

Pinjaman UMKM bisa membantu pengusaha UMKM naik kelas dan memiliki bisnis yang kuat dan dalam jangka panjang bisa menjadi korporasi besar yang mendunia.Anda bisa mengajukan pinjaman dengan memenuhi persyaratan dan cara-cara di atas yang sudah disebutkan dalam artikel ini. Ada banyak pilihan Fintech yang bisa jadi alternatif sumber pendanaan bisnis Anda secara online.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

Cara Daftar, Syarat hingga Keuntungan dari Pinjaman Karyawan Akseleran

Pinjaman Karyawan

Pinjaman karyawan merupakan salah satu layanan keuangan yang bisa menjadi alternatif bagi karyawan yang membutuhkan dana darurat dengan cepat dan mudah.

Produk finansial saat ini sangat beragam, banyak layanan keuangan yang bisa menjawab segala kebutuhan masyarakat, salah satunya karyawan perusahaan.

Karyawan perusahaan seperti masyarakat pada umumnya yang memiliki keinginan untuk membeli sesuatu yang merupakan kebutuhan primer, sekunder, maupun tersier.

Kebutuhan primer tentu harus tercukupi dengan gaji bulanan dan menjadi prioritas, baru setelah itu kebutuhan sekunder dan tersier apabila memungkinkan.

Namun, ada kebutuhan mendadak yang muncul di luar rencana pengeluaran. Sedangkan, Anda sedang posisi tidak memiliki dana darurat dan sisa gaji yang cukup.

Salah satu cara untuk mengatasi hal seperti ini adalah dengan mengajukan pinjaman karyawan.

Pinjaman ini bisa Anda ajukan jika Anda seorang karyawan. Ada beberapa keuntungan apabila mengajukan pinjaman uang mendadak ini.

Berikut paparan lengkap mengenai pinjaman karyawan menggunakan studi kasus Akseleran.

Apa itu Pinjaman Karyawan?

Pinjaman karyawan adalah produk keuangan yang menyediakan layanan peminjaman uang untuk karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan dengan syarat tertentu. Biasanya karyawan yang bisa mengajukan adalah yang sudah bekerja selama beberapa waktu.

Sebagai karyawan yang memiliki gaji tetap tiap bulannya, tentu telah mengalokasikan gaji untuk pengeluaran rutin bulanan yang nominalnya bisa terprediksi karena pasti jumlahnya tidak jauh beda dengan pengeluaran bulan lalu.

Kemudian, setelah mengalokasikan seluruh gaji untuk kebutuhan bulanan, bisa saja tiba-tiba ada kebutuhan mendesak yang memerlukan banyak biaya, padahal gaji sudah dialokasikan untuk kebutuhan lain.

Dengan adanya produk pinjaman karyawan, tentu akan sangat membantu di situasi genting seperti ini. Produk ini akan menguntungkan karyawan dengan mendapatkan dana darurat yang karyawan perlukan dalam waktu yang mendesak. Jadi tidak perlu mengganggu rencana pengeluaran gaji bulanan.

Untuk platform Akseleran, saat ini sudah ada produk pinjaman karyawan swasta maupun non-swasta yang bisa berguna bagi yang ingin mengajukan pinjaman. 

Pinjaman karyawan online di Akseleran ini dapat Anda dapatkan dengan gampang dan cepat. Selain itu, suku bunganya kompetitif, yakni di angka 0,99% flat per bulan dan tenornya bisa fleksibel dalam batas 1 sampai 12 bulan mengikuti kebutuhan Anda.

Keuntungan Menggunakan Pinjaman Karyawan

Seperti yang telah tercantum pada paparan sebelumnya secara sekilas, terdapat beberapa keuntungan apabila menggunakan pinjaman karyawan. Untuk lebih jelas, berikut paparan detailnya.

Banyak Pilihan Pinjaman Sesuai Kebutuhan

Anda bisa menentukan akan meminjam dengan nominal berapa saja serta tenor pinjamannya, jadi produk pinjaman dari Akseleran ini dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan.

Proses Pencairan Dana Relatif Cepat

Salah satu keuntungan mengajukan pinjaman di Akseleran adalah cepatnya proses dalam mendapatkan dana pinjaman. Proses ini hanya memakan waktu sekitar 5 hari semenjak Anda mengajukan pinjaman.

Bebas Memilih Agunan

Untuk mendapatkan pinjaman dari Akseleran, Anda tidak perlu punya aset tetap sebagai jaminan. Pada fasilitas ini, banyak tipe jaminan/agunan yang dapat Anda pilih.

Origination Fee Rendah

Biasanya dalam proses pengajuan pinjaman online ada biaya lain-lain atau origination fee yang dibebankan kepada peminjam. Untuk Akseleran, besarnya biaya ini cukup rendah, yakni 0.25% setiap bulannya. 

blog100

Detail Pinjaman Karyawan Akseleran

Berikut ini tercantum dalam tabel detail pinjaman Akseleran.

TipePinjaman karyawan
Limit2 kali gaji
Suku Bunga0.99% flat per Bulan
Origination Fee0.25% per Bulan atau min. 1%
Tenor1 sampai 12 bulan
Pembayaran Bunga dan PinjamanBulanan

Simulasi Pinjaman

Agar memudahkan Anda untuk memiliki gambaran, maka bisa menggunakan simulasi apabila Anda memiliki gaji bersih bulanan sebesar Rp5.000.000 dan mengajukan nilai pinjaman sebesar Rp2.000.000 dengan tenor 6 bulan, maka jumlah dana yang cair sebesar Rp1.970.000.

Kemudian, untuk cicilan bulanan yang perlu Anda bayarkan yaitu sebesar Rp353.133 dengan biaya layanan sebesar Rp30.000.

Syarat Pinjaman Karyawan

Untuk bisa mengajukan, ada beberapa syarat dan aturan pinjaman karyawan di perusahaan yang harus Anda penuhi. Jika tidak, maka pengajuan pinjaman tidak bisa atau akan sulit untuk Anda ajukan. Persyaratan itu meliputi:

  1. Berdomisili di Indonesia
  2. Perusahaan tempat Anda bekerja harus sudah menjadi mitra dari Akseleran.
  3. Lama waktu bekerja Anda minimal harus 3 bulan dan sudah harus lewat masa training, jadi bisa untuk yang mencari pinjaman karyawan kontrak maupun pinjaman untuk karyawan tetap.
  4. Anda tidak dalam kondisi menerima surat peringatan atau SP dalam 3 bulan terakhir.
  5. Anda perlu menyerahkan dokumen pendukung yaitu ijazah asli pendidikan terakhir untuk karyawan di bawah level manajer dan bekerja kurang dari 2 tahun.

Apa Saja Dokumen yang Dibutuhkan Pinjaman Karyawan?

Dokumen yang perlu Anda siapkan untuk mengajukan pinjaman selain slip gaji dan KTP yaitu ijazah. Dokumen ijazah ini wajib Anda kumpulkan jika Anda merupakan karyawan yang berada di bawah tingkatan manajer dengan lama waktu kerja belum sampai 2 tahun.

Baca juga: Cara Agar Syarat Pinjaman Karyawan Kamu Disetujui!

Cara Pengajuan Pinjaman Karyawan

Berikut ini langkah atau SOP pinjaman karyawan yang harus Anda lakukan untuk bisa mendapatkan pinjaman karyawan di Akseleran.

1. Registrasi

Lakukan registrasi akun melalui website atau aplikasi dengan melengkapi data-data seperti nomor KTP dan rekening bank. Setelah itu, Anda tinggal menunggu proses verifikasi akun yang berlangsung dalam waktu 1 sampai 24 jam.

2. Mengajukan Fasilitas

Pada step ini, Anda akan memasukkan kode perusahaan dan melengkapi informasi mengenai slip gaji. Kode perusahaan bisa Anda tanyakan ke bagian human resource, namun apabila ternyata perusahaan Anda belum bermitra dengan Akseleran, maka pengajuan peminjaman belum bisa Anda lakukan.

Jika ingin mengajukan rekomendasi perusahaan ke Akseleran, bisa klik tautan berikut.

3. Proses Verifikasi Data

Begitu data yang Anda ajukan sudah masuk ke sistem, maka kami akan melakukan analisis dan verifikasi terhadap data Anda. Pada proses ini kami akan menentukan apakah Anda layak dan memenuhi kriteria peminjam. 

Apabila sukses, maka Anda akan mendapatkan pemberitahuan yang berisi informasi mengenai suku bunga, fasilitas, dan tenor yang kami tawarkan. Jika Anda setuju dengan hal itu, maka langsung bisa menyetujui konfirmasi pengumpulan ijazah dan melakukan tanda tangan digital.

4. Penggalangan Dana di Platform Akseleran

Setelah mengajukan pencairan, Anda akan memasuki proses penggalangan dana kepada pemberi pinjaman atau lender, proses ini memakan waktu maksimal 5 hari.

5. Pencairan Dana

Begitu penggalangan dana sudah terpenuhi, maka dana akan cair ke rekening Anda dan bisa segera Anda pergunakan untuk kebutuhan.

6. Pembayaran Kembali

Setelah proses pencairan dana, maka jangan lupa untuk membayar melunasi cicilan dalam tenggat waktu yang telah disepakati.

Kesimpulan

Demikian penjelasan mengenai cara mendaftar, syarat, dan keuntungan dari pinjaman karyawan dari Akseleran. Dengan mengajukan pinjaman di Akseleran, Anda tidak perlu khawatir terhadap kebutuhan mendesak yang bisa tiba-tiba muncul.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

Daftar Pinjaman Online Ilegal 2023, Jangan Ketipu!

Pinjaman Online Ilegal

Pinjaman online ilegal kian berkembang dan mengkhawatirkan. Anda perlu waspada jika perusahaan pinjaman online tersebut tidak Anda temukan dalam daftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karena itulah ciri utamanya.

Pada dasarnya pinjaman online ilegal adalah praktik rentenir. Mulai dari cara kasar para debt collector saat menagih utang, isu keamanan data pengguna, hingga bunga pinjaman yang sangat tinggi, sudah banyak memakan korban. 

Walaupun terus diberantas, tapi jumlah mereka tetap bertambah seperti jamur di musim hujan. OJK sendiri telah menutup 4.265 platform pinjaman online ilegal sejak tahun 2018 hingga 2022.

Jangan sampai Anda terkena tipu, berikut daftar beberapa pinjaman online ilegal 2023 yang dapat Anda jadikan referensi.

Daftar Pinjaman Online Ilegal

  1. Kantong Seluler
  2. Pinjaman teman
  3. Mekar.id
  4. Tunai Cepat
  5. Dompetku
  6. Tunai Cepat – Pinjaman Online
  7. Dompet Siap
  8. Wall In – Pinjaman Uang Dana Tunai Online Cepat 
  9. Pinjam Kredit – KTA Aman Murah
  10. Petir Tunai
  11. Uang kaya
  12. Kantung Online
  13. DanaRakyat – Pinjaman Nyaman
  14. Modal Saya – Pinjaman Rupiah
  15. Dana Pratama – Pinjaman Online
  16. Cash Now – Pinjaman Terpercaya
  17. Modal Lite – Pinjaman Online
  18. Pinjaman Now – Uang Cepat
  19. Kredit Easy – Uang Kilat
  20. Ready uang – Pinjaman Uang Aman
  21. Klik Cair
  22. Coinku
  23. Asisten Tunai
  24. HoKI
  25. GetLease – Akses Mudah ke Uang
  26. Pinjaman FC
  27. Gomoney – Cepat
  28. Dana Aku – Kredit
  29. Koin Master – Pinjaman Cepat Kredit Tanpa Agunan
  30. GrhaDana – Pinjam Tanpa Jaminan
  31. DearRupiah – Kredit Uang Kilat
  32. TunaiGo – Tunai Kredit
  33. Klik Kredit- Pinjaman Pinjol
  34. Cashloan – Platform Pinjaman Tunai
  35. Kota Emas – Pinjaman Uang Online Kilat APK
  36. Halo Duit
  37. Wang Sakti – Kredit Uang Kilat
  38. Pinjaman Kredit Piramida
  39. Sarung Ajaib
  40. Asisten Tunai
  41. Pinjaman Kelinci – KTA Terbaik (dahulu “Pinjaman Kelinci – KTA Terbaik Bunga Rendah Aman”)
  42. Klik Kami (Pencatutan)
  43. PundiPaL – Pinjaman mikro
  44. Kotak Koin – Credit Dana Cepat
  45. Selamat Pinjam – Pinjaman Dana Aman Terpercaya
  46. DanaQ Pinjaman Online Guide
  47. Daliy Cash
  48. Dana Hope
  49. Dana Mantul
  50. Oranye – Pinjaman Cepat
blog100

Tips Menghindari Pinjaman Online Ilegal

Meskipun ada banyak juga pinjaman online legal di Indonesia, namun tetap saja banyak masyarakat yang masih tidak menyadari jeratan pinjaman online ilegal. Ada berbagai trik yang dilancarkan oleh mereka untuk menarik dan menjerat korban. 

Nah, berikut tips menghindari agar Anda tak terjerat oleh pinjaman online ilegal. 

1. Jangan Mudah Percaya “Too Good, To be True”

Pinjaman online ilegal biasanya menggunakan taktik menawarkan bunga yang sangat rendah. Bahkan lebih rendah dari bunga bank atau malah 0%. 

Dari sisi bisnis hal ini sangat tidak rasional. Lembaga pembiayaan, termasuk bank, masih perlu mencari untung agar bisa membayar sewa, listrik, dan gaji karyawan. Tawaran ini tidak mungkin jika mereka harus memberikan pinjaman tanpa bunga.

Penipu menggunakan taktik ini untuk memikat calon korban ke dalam pinjaman dengan biaya tersembunyi, praktik pembayaran yang tidak biasa, dan banyak lagi.

2. Waspada Bunga Tinggi

Ada juga pinjaman online ilegal yang terang-terangan menawarkan bunga tinggi. Hal ini karena mereka menargetkan korban yang putus asa yang mencari uang tunai dengan cepat. Beberapa dari mereka bahkan memanfaatkan alasan ini untuk ‘menggemukan’ pembayaran pinjaman Anda.

Meskipun sepertinya ide yang bagus jika Anda membutuhkan uang tunai, tapi meminjam pada rentenir hanya akan membuat Anda memiliki banyak utang. Apabila Anda tidak dapat membayar tepat waktu, mereka mungkin menggunakan kesempatan ini untuk menaikkan suku bunga dan mempersulit Anda untuk keluar dari sistem.

Memiliki kontrak tertulis yang mengikat secara hukum juga penting. Kamu tidak akan punya pilihan selain menerima persyaratan kenaikan suku bunga ini. Jika menolak, mereka mungkin menggunakan ancaman atau bahkan kekerasan terhadap Anda.

3. Pastikan Terdaftar di OJK

Bagian penting dari proses peminjaman adalah mengenal pemberi pinjaman Anda. Saat menjelajahi opsi Anda, pilih bank atau perusahaan keuangan non-perbankan yang terdaftar di OJK. 

Situs web OJK mencantumkan nama bank dan NBFC yang terdaftar di dalamnya. Ini akan membantu Anda memastikan apakah pemberi pinjaman yang Anda pilih diatur oleh hukum atau tidak sehingga mengurangi risiko Anda melakukan bisnis dengan pemberi pinjaman yang tidak sah. 

Hampir semua lembaga keuangan yang terdaftar di OJK memiliki situs web resmi atau aplikasi seluler yang menawarkan berbagai layanan pinjaman. Menggunakan aplikasi atau situs web pemberi pinjaman yang terdaftar di OJK disarankan untuk memenuhi kebutuhan pinjaman Anda.

Kunci utama saat melakukan verifikasi, pastikan izin OJK masih berlaku. 

Baca juga: 7 Pinjaman Online OJK yang Aman dan Menguntungkan

4. Lakukan Riset Menyeluruh

Jangan terburu-buru saat mencari perusahaan pemberi pinjaman. Riset ekstensif dapat membuat perbedaan besar dalam keseluruhan proses yang terlibat dalam menemukan satu untuk kebutuhan Anda. 

Bertindak berdasarkan dorongan hati hanya akan membuat Anda terjebak karena berurusan dengan perusahaan pinjaman online ilegal. Pada akhirnya Anda akan membuang lebih banyak waktu dan uang. 

Googling tentang perusahaan tersebut dan bacalah ulasan pelanggan. Cara ini dapat memberi gambaran tentang perusahaan tersebut apakah dapat dipercaya. Selain itu, lakukan juga riset terhadap izin usaha. Pastikan bahwa mereka memiliki izin beroperasi yang masih berlaku. 

Selain itu, pastikan perusahaan memiliki kantor fisik. Pemberi pinjaman uang berlisensi dan legal memiliki kantor fisik yang dapat Anda kunjungi. Hal ini untuk menghindari pencatutan. Ada beberapa pinjaman online ilegal yang mencatut nama pinjaman online legal untuk menipu korban.

5. Jangan Meng-klik Tautan

Dengan meningkatnya kebutuhan kredit, aplikasi pinjaman tidak resmi telah menjamur dari waktu ke waktu, seringkali menawarkan kredit cepat dengan atau tanpa dokumentasi. Kemungkinan Anda sendiri sering menerima tautan atau pesan random di chat messenger atau inbox SMS Anda dari aplikasi semacam itu. 

Kunci aman di sini adalah mengabaikan dan menghapus komunikasi semacam itu. Jangan mengklik tautan karena berisiko membawa malware yang dapat membahayakan akses terhadap data sensitif Anda. Tak sedikit kasus pencurian data terjadi dari sini. 

6. Selalu Minta Kontrak Resmi

Ada baiknya Anda meminta dokumen tertulis setiap kali Anda bertransaksi dengan lembaga pembiayaan. Jika mereka ragu untuk memberi Anda kontrak pinjaman formal, maka Anda perlu curiga bahwa mereka berencana untuk mengubah persyaratan di masa mendatang.

Jika Anda hanya memiliki perjanjian lisan, Anda tidak dapat memberikan bukti saat mengajukan keluhan. Tetapi dengan lembaga keuangan yang terdaftar dan membayar pajak, Anda tidak perlu meminta kontrak pinjaman formal karena mereka akan secara otomatis menyediakannya untuk Anda.

7. Carilah Pinjaman Online Legal

Kamu telah mengetahui ciri pinjaman online ilegal, kini saatnya Anda mencari yang legal. Terutama jika Anda membutuhkan pembiayaan untuk UKM Anda. Bank mungkin bukan pilihanmu saat ini dengan banyaknya persyaratan dan beberapa langkah dalam memproses aplikasi Anda.Itu sebabnya jika Anda mencari pinjaman dengan bunga bersahabat dan waktu persetujuan yang cepat, lembaga pembiayaan yang sah seperti Akseleran adalah pilihan terbaik, terutama jika Anda ingin membiayai pertumbuhan  usahamu! Terdaftar secara resmi di OJK.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].